Bola.com, Las Vegas - Manny Pacquiao kemungkinan bakal menunda rencananya untuk pensiun seusai pertarungan melawan petinju Amerika Serikat, Timothy Bradley, di Las Vegas, Amerika Serikat, Sabtu (9/4/2016) waktu setempat atau Minggu (10/4/2016) dini hari WIB.
Baca Juga
Sejak mengumumkan bakal naik ring pada 9 April 2016, Pac-Man berulang kali menyatakan ini bakal menjadi pertarungan terakhirnya. Petinju Filipina yang memenangi enam titel juara pada enam kelas berbeda itu selanjutnya bakal fokus pada kariernya di dunia politik. Paquiao sedang mempersiapkan diri mengikuti pemilihan anggota senat Filipina.
Namun, menurut pelatihnya, Freddie Roach, Pac-Man belum menunjukkan tanda-tanda akan gantung sarung tinju. Oleh karena itu, dia memprediksi kemungkinan Pacquiao bakal menunda gantung sarung tinju.
“Saya pikir Manny masih memiliki lebih banyak kualitas bertinju dalam dirinya. Kekuatan, kecepatan, dan etos kerjanya masih superior dibanding hampir semua petinju lain,” kata Roach, seperti dilansir BBC, Kamis (7/4/2016).
“Secara pribadi saya tidak tahu apakah ini bakal menjadi pertarungan terakhirnya atau tidak. Tapi dia berlatih seperti bukan akan menghadapi pertarungan pamungkas,” imbuh pria yang juga pernah melatih Mike Tyson, Miguel Cotto, dan Oscar de La Hoya tersebut.
Manny Pacquiao dan Bradley sudah dua kali bertemu sebelum pertarungan akhir pekan ini. Skornya sementara imbang. Masing-masing petinju mengantongi satu kemenangan.
Selain kontra Bradley, satu-satunya kekalahan lain Manny Pacquiao dialami saat meladeni Floyd Mayweather pada Mei 2015. Adapun juara kelas welter WBO, Bradley, telah memenangi lima gelar juara dunia dan hanya satu kali kalah sepanjang kariernya.