Bola.com, Solo - Kota Solo memiliki sejarah panjang melahirkan atlet bulu tangkis Indonesia dengan prestasi dunia seperti Icuk Sugiarto, Darmadi, Bambang Supriyanto, dan Joko Supriyanto. Hal tersebut yang mendasari PB Djarum Kudus menggelar Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis di Kota Bengawan tepatnya di GOR Sritex Arena, Sabtu-Senin (9-11/4/2016).
Baca Juga
Selain Solo, kota lain yang juga disinggahi ajang serupa adalah Surabaya, Makasar, Bandung, Pelembang, Cirebon, Purwokerto, dan Balikpapan.
''Dari dulu sampai sekarang Solo terus melahirkan pebulutangkis dengan prestasi dunia. Harapan kami para atlet yang mengikuti audisi tetap menjaga semangat dan pantang menyerah,'' kata Program Associate Bakti Olahraga Djarum Foundation, Abraham ''Abe'' Delta Oktaviari kepada wartawan di GOR Sritex Arena, Jumat (8/4/2016).
Abe menjelaskan audisi umum akan diikuti lebih dari 700 atlet muda yang dibagi menjadi keompok umur yaitu U-15 dan U-13 baik putra-putri. Jumlah peserta tersebut jadi salah satu yang terbanyak dalam ajang serupa yang digelar di daerah lain. Selain itu, lanjut Abe, PB Djarum menerjunkan 11 pemandu bakat seperti Christian Hadinata, Lius Pongoh, Antonius Budi Ariantho, Sigit Budiarto, Hariyanto Arbi, Hastomo Arbi, Vita Marissa hingga Maria Kristin.
Dia menambahkan para peserta akan melewati tahapan screening dilanjutkan pertandingan partai tunggal. Setiap semifinalis kategori putra dan finalis untuk putri akan mendapatkan super tiket dan masuk final audisi umum Djarum Beasiswa Bulutangkis di Kudus, 2-4 September 2016.
''Selain itu, pencari bakat juga memberikan super tiket kepada atlet yang dinilai punya potensi dan kualitas meski gugur di babak awal,'' tuturnya.
Ketua tim pencari bakat, Christian Hadinata, membenarkan Kota Solo terkenal sebagai gudang pencetak pebulu tangkis andal Indonesia. Untuk itu, pihaknya optimistis akan muncul bibit-bibit baru dalam audisi bulutangkis yang digelar PB Djarum ini. ''Pemain kelas dunia kelak akan dipersembahkan bagi Indonesia,'' kata dia.