Singapura Terbuka: Motivasi Khusus Tunggal dan Ganda Putri

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 12 Apr 2016, 10:40 WIB
Para pemain tunggal putri dan ganda putri termotivasi meraih lebih baik di Singapura Terbuka 2016 dibanding saat Malaysia Terbuka 2016 pekan lalu. (PBSI)

Bola.com, Singapura - Para pemain tunggal putri dan ganda putri mengusung motivasi khusus untuk mencuri perhatian di ajang Singapura Terbuka Super Series 2016 yang bergulir mulai Selasa (12/4/2016). Sementara itu, tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, diharapkan mampu konsisten tampil apik seperti di Malaysia Super Series Premier 2016.

“Menurut saya, wakil-wakil dari sektor tunggal putri dan ganda putri punya keinginan tinggi untuk memetik hasil yang lebih baik di Singapore Terbuka,” Rexy Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, seperti dilansir situs PBSI, Selasa (12/4/2016). 

Advertisement

Pada ajang Malaysia Terbuka 2016 pekan lalu, dua tunggal putri andalan Indonesia, Linda Wenifanetri dan Maria Febe Kusumastuti langsung kandas di babak pertama. Adapun ganda putri terbaik Indonesia, Greysia Polii/Maria Krishinda Maheswari melenggang hingga babak semifinal.

Namun, keinginan dua tunggal putri andalan Indonesia untuk meraih hasil lebih baik di Singapura Terbuka ini menghadapi tantangan besar. Linda bakal langsung berhadapan dengan unggulan pertama asal Spanyol, Carolina Marin, di babak pertama. Sedangkan Maria Febe harus meladeni unggulan delapan asal Jepang, Akane Yamaguchi.

Sementara itu, catatan prestasi pebulutangkis Indonesia di ajang bergengsi Super Series pada empat bulan pertama tahun 2016 ini terbilang cukup baik. Dari tiga gelaran turnamen kelas super series dan premier yang telah dihelat, Indonesia tak pernah absen meninggalkan jejak juara.

Diawali dari gebrakan pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto yang menjadi juara di ajang All England 2016 pada Maret lalu. Prestasi ini tampaknya menjadi cambuk penyemangat buat rekan-rekan mereka.

Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon sukses memboyong titel juara Super Series perdana mereka di kejuaraan India Terbuka Super Series 2016.

Pekan lalu, giliran pasangan ganda campuran nomor satu Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir unjuk gigi. Pasangan Juara Dunia 2013 ini menjadi juara di turnamen Malaysia Terbuka Super Series Premier 2016.

Pada kejuaraan yang berlangsung di Kuala Lumpur ini, gebrakan juga diciptakan pemain tunggal putra muda yang tak diunggulkan, Jonatan Christie. Dia mampu melibas deretan pemain papan atas dan melenggang hingga babak empat besar.

Apakah wakil-wakil Indonesia akan kembali menjadi kampiun di Singapura? Turnamen Singapura Terbuka Super Series 2016 akan digelar di Singapore Indoor Stadium, pada 12-17 April 2016.

“Saya lihat tren kembalinya Owi/Butet di track juara, akan meningkatkan kepercayaan diri mereka berdua. Sedangkan untuk Jonatan, saya berharap dia bisa tampil konsisten,” ujar Rexy.

Indonesia menurunkan seluruh pemain terbaik di Singapura Terbuka, di antaranya Tommy Sugiarto, Jonatan Christie, Ihsan Maulana Mustofa, Anthony Sinisuka Ginting, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Praveen Jordan/Debby Susanto, Linda Wenifanetri, dan Maria Febe Kusumastuti.