Bola.com, Surabaya - Setelah tak disertakan dalam sejumlah turnamen saat kompetisi vakum sepanjang 2015 dan awal 2016, Persebaya 1927 kembali tak diikutkan dalam gelaran Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 yang rencananya akan dimulai pada 29 April 2016. Mengetahui tim kesayangan mereka tak tercantum dalam daftar peserta turnamen jangka panjang itu, arek Bonek Mania 1927 pun tak risau.
Reaksi Bonek Mania mereka terkesan biasa-biasa saja. “Ya enggak masalah kalau memang tidak disertakan. Kan masih ada turnamen sejenis yang rencananya akan digulirkan Tim Transisi Kemenpora,” kata Saputra, salah satu dedengkot Bonek Mania pada Minggu (17/4/2016).
Baginya, tak diikutkan dalam ISC A bukan berarti kiamat bagi Persebaya 1927. Pasalnya, ini hanya sebatas turnamen saja. Menurutnya, yang terpenting saat kompetisi resmi kembali bergulir lagi, Tim Bajul Ijo bisa menjadi salah satu kontestannya.
Baca Juga
Pria yang akrab disapa Pokemon itu menyatakan, Bonek Mania sudah mengetahui sejak awal jika Persebaya 1927 tak disertakan ke dalam turnamen berbentuk kompetisi tersebut. Karena itu, mereka tak perlu kebakaran jenggot jika timnya absen di turnamen yang dikelola PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS) itu.
Selama masih ada turnamen lain yang sama yang bisa mereka ikuti, bagi mereka tak masalah. “Kalau sama-sama bukan kompetisi resmi kan tidak masalah jika beda turnamen yang diikuti. Persoalannya akan berbeda jika Persebaya 1927 tidak didaftar di kompetisi resmi nantinya. Kami akan bereaksi jika hal itu terjadi,” katanya.
Kabarnya, salah satu yang membuat Bonek Mania loyalis Persebaya 1927 tak memprotes ISC A karena persiapan yang mereka lakukan juga belum maksimal. Apalagi, hingga saat ini mereka masih belum memiliki penyandang dana, yang bisa membiayai timnya tampil di turnamen jangka panjang seperti itu.
Belum lagi, tunggakan utang gaji pemain dan ofisial Persebaya 1927 di tahun 2013 sampai saat ini juga belum terselesaikan. Dengan masih belum dilunasinya utang mereka, besar kemungkinan mereka tidak bisa mengikuti ISC A, karena hal itu salah satu syarat yang harus dipenuhi semua tim peserta ISC A sebagaimana yang disyaratkan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
Seperti diketahui, saat ini tim kecil Persebaya 1927 yang dibentuk melalui forum Rembuk Persebaya di Asrama Haji, Surabaya, beberapa waktu lalu masih bekerja untuk menyelesaikan sejumlah persoalan tersebut.
Tim kecil yang mempresentasikan perwakilan manajemen, pemain, klub internal dan suporter tersebut masih sedang dalam tahap bekerja sesuai dengan tupoksinya masing-masing. “Mungkin akhir Juli sudah ada hasilnya. Pokoknya, diusahakan saat pendaftaran turnamen garapan Tim Transisi itu, kami sudah siap,” ujar Pokemon.
Namun kabar terkini soal kemungkinan Tim Transisi Kemenpora tidak jadi memutar turnamen atau kompetisi untuk mengimbangi perhelatan ISC 2016 bisa jadi membuat Bonek Mania bakal meradang. Pembatalan tersebut karena Menpora, Imam Nahrawi, menilai tidak perlu lagi adanya event sejenis, mengingat Indonesia Soccer Championship 2016 resmi dijadikan proyek percontohan kompetisi profesional sesuai dengan tata kelola yang diinginkan pemerintah.