Bola.com, Bandung - Gerakan yang digagas Forum Pewarta Persib (FPP) untuk bobotoh cilik, Ridho Maulidin Sukarna (5 tahun) yang menjadi korban tabrak lari oknum bobotoh ternyata mendapat perhatian dari eks pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman.
Sebagai bentuk kepeduliannya kepada bobotoh, Djanur ikut berpartisipasi dengan melelangkan jersey original Inter Milan yang langsung diserahkan kepada FPP di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Rabu (20/4/2016).
"Saya memang ingin melelangkan yang beda dengan lainnya karena kalau jersey Persib mungkin sudah banyak. Jadi saya lelangkan kaus asli Inter Milan koleksi saya untuk Ridho yang menjadi korban tabrak lari," ujar Djanur.
Djanur berharap seragam original Inter Milan terjual dengan harga tinggi dan bisa bermanfaat untuk Ridho. "Ini original koleksi saya. Mudah-mudahan laku dengan harga tinggi," kata Djanur lagi.
FPP melakukan lelang kedua yakni topi milik gelandang Persib, Taufiq dan beberapa barang milik Kim Jeffrey Kurniawan. Pada edisi pertama lelang, barang yang sudah terjual adalah sepatu debut perdana Samsul Arif bersama Persib Bandung di Bali Island Cup 2016, yang terjual Rp 1 juta.
Baca Juga
Berkaca dari edisi lelang edisi perdana, panitia memutuskan mengubah beberapa kebijakan dalam proses lelang edisi kedua. Di antaranya adalah adanya kelipatan tertentu penawaran dan harga maksimum.
"Perubahan regulasi ini kami lakukan sebagai bagian dari evaluasi setelah lelang edisi perdana. Beberapa saran kami pertimbangkan demi membuat lelang berjalan tertib," kata Iqbal Kukuh, salah seorang panitia lelang.
Ia pun menyesalkan adanya pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dalam proses lelang. Sebab, ada beberapa yang mengajukan penawaran tapi akhirnya tidak bisa dikonfirmasi dan tidak melakukan pembayaran.
Sementara untuk barang-barang yang akan dilelang berikutnya, panitia masih mengumpulkan. Beberapa pemain Persib menyusul akan memberikan barang untuk dilelang. Para bobotoh maupun masyarakat di Bandung diharapkan semakin antusias dengan kegiatan amal itu.
Hingga Rabu (20/4/2016) pukul 13.30 WIB, barang yang terjual adalah topi milik Taufiq seharga Rp180.000, satu kaus milik Kim Kurniawan seharga Rp200.000. Total sudah Rp1.380.000 ribu yang akan didonasikan untuk Ridho. Jumlah itu diperkirakan terus bertambah karena barang yang akan dilelang cukup banyak yaitu melebihi 20 jenis.
Kegiatan lelang barang pemain Persib terlaksana atas inisiatif dari para jurnalis yang biasa meliput Persib. FPP merasa perlu melakukan langkah untuk membantu meringankan beban Ridho dan keluarganya.
Ridho adalah bocah lima tahun yang mengidolakan Persib, terutama Atep yang merupakan kapten tim. Ridho jadi korban tabrak lari pada 30 Maret lalu di Jalan Raya Soreang-Cipatik, Kabupaten Bandung, sekira 2 kilometer dari Stadion Si Jalak Harupat.
Anak tunggal pasangan Heri Juheri dan Imas Hasanah itu hingga kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung.
Kapten Persib Bandung, Atep berharap lelang benar-benar diikuti secara tertib dan serius. "Barang yang dilelang merupakan milik pemain Persib yang berharga. Jadi saya harap ini tidak dibuat main-main. Ini kegiatan yang serius untuk membantuk adik Ridho," ujar Atep.