Bola.com, Manchester - Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini, menyatakan tidak ada dendam dengan Presiden Real Madrid saat ini, Florentino Perez. Menurut Pellegrini, dia bangga pernah membawa Los Blancos mencetak sejarah.
Pada musim 2009/2010, Pellegrini resmi ditunjuk sebagai pelatih tim asal Spanyol tersebut. Namun, pelatih asal Cile itu hanya bertahan selama satu musim karena Perez mendepaknya per 27 Mei 2010.
Pemecatan itu ditengarai lantaran Pellegrini gagal membawa Los Blancos menyaingi Barcelona. Padahal, prestasi pria 62 tahun itu saat menukangi Madrid tidak terlalu buruk.
Baca Juga
Dari ajang domestik saat itu, Pellegrini mampu finis di urutan kedua dengan membukukan 96 poin. Hal tersebut merupakan rekor poin tertinggi yang pernah didapat Los Blancos sepanjang berkiprah di La Liga.
Akan tetapi, Jose Mourinho mampu memecahkan milestone tersebut pada musim 2011-2012. Saat itu, Sergio Ramos dkk sukses menjuarai trofi La Liga dengan memperoleh 100 poin.
"Saya tidak dendam dengan Perez maupun jajaran direksi Real Madrid. Saya beruntung bisa memimpin klub besar seperti Madrid, meskipun selama saya menjabat tim tidak dalam kondisi terbaik," kata Pellegrini.
"Namun, kami bisa mencapai musim yang terbaik sepanjang sejarah Madrid. Bagi saya, saya selalu bangga bisa mengelola Madrid dan saya tidak memiliki dendam terhadap siapa pun," kata eks arsitek Villarreal itu.
Sementara itu, Pellegrini juga mengomentari hasil undian semifinal Liga Champions musim ini. Menurut Pellegrini, City tidak boleh terlena pada pertandingan nanti, mengingat El Real adalah tim yang memiliki segudang pengalaman.
"Madrid memang lawan yang kami inginkan. Salah satu dari tiga kontestan di semifinal mempunyai tingkat kesulitan yang sama. Selalu penting untuk menjaga fokus ketika menghadapi tim sekaliber Real Madrid," kata Pellegrini.
Sumber: Football Espana