Bola.com, Sochi - Pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, mencatat hasil yang kurang memuaskan pada sesi kualifikasi F1 GP Rusia di Sochi Autodrom, Sabtu (30/4/2016).
Baca Juga
Rio tak mampu menembus kualifikasi kedua (Q2). Pebalap berusia 23 tahun itu hanya menempati posisi ke-21 dari 22 pebalap dan langsung tereliminasi pada kualifikasi pertama (Q1).
Pada Q1, catatan waktu lap terbaik Rio adalah 1 menit 39,463 detik setelah melahap 10 putaran. Dia terpaut 3,457 detik dengan Lewis Hamilton (Mercedes) yang menjadi pebalap tercepat pada Q1.
Rio sebenarnya berpeluang mencatat waktu yang lebih baik pada menit-menit terakhir Q1. Hanya, dia terganggu traffic sehingga lajunya sedikit terhambat.
"Pada kesempatan terakhirnya untuk memperbaiki posisi, Rio terhambat traffic di sektor terakhir. Padahal saat itu dia sedang menjalani putaran tercepatnya. Sebelumnya, Rio juga kehilangan satu lap karena adanya panggilan acak dari FIA untuk menimbang berat mobil," kata manajer Rio, Piers Hunnisett.
Berdasarkan Pasal 29 Regulasi Lomba F1, mobil-mobil yang sedang menjalani sesi kualifikasi dapat dipanggil secara acak untuk pengecekan berat mobil.
Rio Haryanto akhirnya kalah cepat dari rekannya di Manor Racing, Pascal Wehrlein. Pebalap asal Jerman itu bakal start pada balapan F1 GP Rusia, Minggu (1/5/2016), satu posisi di atas Rio atau dari grid ke-20. Waktu terbaik Wehrlein setelah melahap 10 lap adalah 1 menit 39,399 detik.