Bola.com, Catalunya - Sudah jadi rahasia umum, Lionel Messi menjadi musuh besar bagi Madridistas, panggilan fans Real Madrid. Tak hanya itu, Sang Messiah juga dianggap menjadi lawan bebuyutan Cristiano Ronaldo.
Tak heran jika mereka ingin melihat ikon Barcelona tersebut takluk secara terus-menerus. Sayang, ambisi tersebu tak selalu menjadi kenyataan. Musim ini saja, Lionel Messi berhasil bangkit usai cedera. Namun, ada satu orang yang membuat bintang berkebangsaan Argentina tersebut bertekuk lutut.
Bukan Antonella, sang pujaan hati, melainkan seorang ahli nutrisi bernama Dr Giuliano Poser. Sesuai tipikal nama, Poser berasal dari Italia. Ia kembali menjadi buah bibir setelah laman depan surat kabar Sport.es mengangkat edisi khusus.
Baca Juga
Nama Poser sebenarnya sudah naik sejak tiga tahun belakang. Puncaknya terjadi setelah perhelatan Piala Dunia 2014 di Brasil. Saat itu, Messi dianggap menyelesaikan gelaran di Amerika Selatan tersebut dengan kondisi kurang optimal.
Satu yang paling mencolok adalah berat badan Sang Messiah yang tak ideal. Usai ajang akbar tersebut, Messi mendapat penanganan khusus terkait asupan nutrisi dalam keseharian. Hasilnya langsung terlihat, karena hanya dalam rentang 2 bulan, berat badan pemain berusia 28 tahun itu turun 3 kilogram.
Poser mengungkapkan, ada tiga perlakuan khusus terkait apapun yang masuk ke tubuh bintang kelahiran kota Rosario tersebut. Messi tak boleh mengonsumsi minuman dan makanan yang berasa manis, lalu mengurangi konsumsi daging dan seminimal mungkin bersentuhan dengan produk berbahan dasar gandum.
Alhasil, saban hari Messi memiliki aturan ketat untuk tak memakan rosi, pasta atau apapun yang berhubungan dengan gula. "Tentu saja sangat berat, tapi semua itu harus dilakukan jika Messi ingin selalu dalam kondisi bugar di lapangan. Messi sangat profesional, dan sekarang publik bisa melihat kemampuannya stabil, meski sempat dibekap cedera," tutur Poser.
Bagi Poser, musuh utama seorang pesepakbola adalah gula. "Barang itu sangat tak bagus dan menyerang bagian tulang serta otot. Semakin sedikit gula, semakin baik. Sayang, sekarang sangat sulit mencari makanan sehat, tapi Messi selalu menjaga itu," jelasnya.
Gelandang Barcelona, Ivan Rakitic mengakui performa fisik Messi sangat cepat kembali usai terkena cedera. "Dia sangat disiplin dalam segala hal, dan itu pula yang membuat Messi bisa semakin ganas menuju akhir kompetisi musim ini," tuturnya.
Sepanjang 2015-2016, Lionel Messi sudah menyumbang 40 gol dalam 46 partai berkostum Barcelona.
Sumber: Sport.es