Bola.com, Jakarta - Tak ada yang menyangkal permainan Leicester City sepanjang musim ini bak cerita di negeri dongeng. Secara mengejutkan, Manajer Claudio Ranieri sukses menyulap skuatnya menjadi deretan pemain berkualitas tinggi.
Imbasnya, para penggawa inti The Foxes mengalami kenaikan nilai sangat tinggi. Beberapa pihak memprediksi, Jamie Vardy dkk tak akan bertahan lama di King Power Stadium. Banyak klub besar Eropa, tak hanya di Premier League, yang menginginkan jasa armada Leicester City.
Baca Juga
Tak ayal, musim depan bakal menjadi pertaruhan besar bagi Ranieri saat bermain di level Liga Champions 2016-2017. Sebelum mengarah ke sana, berikut Bola.com merangkum nilai atau harga jual pemain bintang Leicester City, dibanding saat mereka kali pertama datang.
Kasper Schmeichel
Harga beli: Bebas transfer
Harga sekarang: Rp 240 miliar
Musim ini sang penjaga gawang sudah mencatat 15 kali clean sheets di pentas Premier League. Perjalanan 2015-2016 seperti tengah menapak jejak sang ayah, yang juga legenda Manchester United, Peter Schmeichel. Mantan pemain Leeds United ini datang dengan status bebas transfer pada musim panas 2011. Tapi, berkat penampilan istimewa, kini ia digadang-gadang bakal berkostum Barcelona musim depan. Sampai pekan ke-36, ia baru kebobolan 34 gol.
Danny Simpson
Harga beli: Rp 40 miliar
Harga jual: Rp 100 miliar
Hanya sekali absen sejak Oktober tahun lalu, Simpson menjadi komponen kunci di lini belakang Leicester City. Manajer Claudio Ranieri sukses mengubah karakter permainan eks Manchester United ini, sehingga tampil lebih trengginas dan efektif. Ia datang dari Queens Park Rangers (QPR) pada 2014 dengan harga Rp 40 miliar. Namun, kali ini nilainya diprediksi sudah meningkat pesat, ada di angka Rp 100 miliar.
Christian Fuchs
Harga beli: Bebas transfer
Harga jual: Rp 120 miliar
Ia menjadi satu di antara tiga pemain starter Leicester City yang datang dengan status bebas transfer. Fuchs bermain sangat brilian, ditambah faktor pengalaman yang membuatnya mudah beradaptasi dengan segala kondisi di lapangan. Paling menonjol dari pemain berusia 30 tahun ini adalah daya jelajah tinggi, umpan akurat dan sepajang jarak jauh yang kadang mengejutkan kiper lawan.
Robert Huth
Harga beli: Rp 60 miliar
Harga jual: Rp 140 miliar
Manajemen Stoke City pasti menyesal merelakan kepergian Huth ke Leicester City dengan banderol Rp 60 miliar pada musim panas. Nyatanya, ia menjadi bagian penting bagi keseimbangan permainan lini pertahanan The Foxes sepanjang musim ini. Usianya sudah tak muda lagi, 32 tahun, tapi kemampuan untuk berduel dan berjibaku dengan striker lawan, layak mendapat apresiasi sangat tinggi. Semua itu ditambah dengan gol-golnya yang menentukan nasib Leicester City. Duetnya dengan Wes Morgan dianggap menjadi satu di antara duo bek tengah paling oke musim ini di Premiership.
Wes Morgan
Harga beli: Rp 10 miliar
Harga jual: Rp 200 miliar
Penampilannya bersama Robert Huth menciptakan rasa nyaman bagi fans Leicester City. Ia mampu memberi keseimbangan, dan menjaga agar rekan-rekannya tak panik andai terus-menerus ditekan musuh. Ia datang dari Nottingham Fores pada 2012, dan nilainya semakin tinggi usai masuk dalam nomine pemain terbaik versi asosiasi pemain.
Marc Albrighton
Harga beli: Bebas transfer
Harga jual: Rp 140 miliar
Ia bermain pada seluruh pertandingan Leicester City sepanjang musim ini. Kemampuannya dalam menjaga area kiri atau pergerakan via sayap kiri, menjadi benefit tersendiri. Pergerakannya mengingatkan orang kala ia tampil brilian bersama Aston Villa, beberapa musim lalu. Keputusannya untuk bergabung ke King Power Stadium, terbukti benar. Kini, Albrighton sedang menunggu kesempatan untuk berkostum timnas Indonesia.
N'Golo Kante
Harga beli: Rp 112 miliar
Harga jual: Rp Rp 400 miliar
Tak ada yang bisa menyangkal peran pemain berkulit hitam ini. Ia tampil brilian setiap kali merumput, dan keahliannya adalah mengadang aliran bola lawan. Berkat keistimewaan yang telah dipertontonkan, pintu timnas Prancis yang bakal berlagai di Euro 2016, terbuka lebar.
Danny Drinkwater
Harga beli: Rp 20 miliar
Harga jual: Rp 240 miliar.
Ia menjadi satu di antara personel asal Manchester United yang memutuskan bergabung dengan Leicester City. Keputusan tersebut berbuah manis, karena tahun ini ia bisa menunjukkan kemampuan secara maksimal. Tujuanku juga menjadi bagian dari timnas Prancis yang bertarung di Euro 2016.
Riyad Mahrez
Harga beli: Rp 7 miliar
Harga jual: Rp 700 miliar
Pemain Terbaik Premiership 2015-2016 versi Asosiasi Pemain Profesional (PFA) menjadi hadiah pertama yang mendarat di dada pemain yang diambil dari klub asal Prancis, Le Havre ini, pada 2014. Ia tampil memukau, terutama saat mempertontonkan kemampuan dribel, umpan, sampai sepakan kaki kiri yang menawan. Instrumen fisik, 17 gol dan 11 assist, sampai pekan ke-36, memberi kelayakan harga Rp 700 miliar bagi tim manapun yang menginginkan jasanya tahun depan. Kabar tersanter, ia dipinang Barcelona.
Jamie Vardy
Harga beli: Rp 20 miliar
Harga jual: Rp 500 miliar
Awal kedatangan di King Power Stadium sudah menimbulkan reaksi negatif. Ia datang dari klub non-liga, Fleetwood dengan banderol Rp 20 miliar. Harga tersebut dianggap terlalu mahal. Namun, semuanya kini sudah terbayar. Ia tampil tajam, yang berbuah pintu masuk ke timnas senior Inggris. Pada Februari lalu, ia menandatangani tambahan masa edar bersama Leicester City. Berbekal kondisi sekarang, tak terlalu mengherankan jika nilainya naik menjadi Rp 500 miliar, alias 25 kali lipat!
Shinji Okazaki
Harga beli: Rp 140 miliar
Harga jual: Rp 320 miliar
Pembelian yang sesuai kebutuhan. Tajuk tersebut mengarah pada konsistensi yang diperlihatkan Okazaki sepanjang musim ini. Ia berhasil menjadi penyokong utama bomber Jamie Vardy. Kemampuannya tergolong komplet, karena punya kaki kanan dan kiri sama kuat. Okazaki juga mampu berperan sebagai pemain sayap.
Sumber: Daily Mail, Transfermarkt