Bola.com, Padang - Persipura Jayapura mengawali Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo dengan situasi yang tidak menyenangkan. Tim berjulukan Mutiara Hitam belum pernah menang dari tiga pertandingan yang sudah dilalui dan baru mencetak gol.
Minimnya gol yang dicetak Boaz Solossa dkk. menjadi persoalan yang coba terus diperbaiki sang pelatih, Jafri Sastra. Mantan pelatih Mitra Kukar itu mengaku terus bekerja keras membenahi lini serang Persipura yang diisi Boaz, James Koko Lomell, dan Boakay Eddy Foday.
Baca Juga
"Kalau kita lihat statistiknya turnamen sebelumnya (PJS dan Bhayangkara), tim ini juga sulit mencetak gol. Namun, itu bukan alasan utama karena saya masih mencari solusi yang pas untuk membenahi lini depan," jelas Jafri Sastra saat dihubungi bola.com, Minggu (15/5/2016).
Sejauh ini, Persipura hanya menempatkan nama James Koko Lomell sebagai pencetak gol di TSC 2016. Gol mantan pemain PSMS Medan itu terjadi melalui sepakan penalti saat imbang 1-1 dengan Persija Jakarta pada laga perdana turnamen jangka panjang ini.
"Setiap latihan kami benahi terus semua lini termasuk penyelesaian akhir. Hanya satu gol dari tiga pertandingan dan itu pun berasal dari tendangan penalti jelas tidak positif buat kami," ucap Jafri.
Di sisi lain, Jafri mengaku dirinya masih tetap dipercaya oleh manajemen. Meskipun, Persipura gagal meraih hasil positif dari tiga pertandingan yang sudah dilalui.
"Tekanan dari manajemen belum ada. Mereka malah memberikan semangat kepada pelatih dan pemain. Dengan dukungan itu semoga kami bisa tampil lebih baik lagi di pertandingan berikutnya," ia menuturkan. "Saya tahu konsekuensinya jika kembali kalah, tapi saya tetap fokus di pertandingan selanjutnya."