Fahreza diduga mengalami tindak kekerasan saat keributan dengan keamanan ketika laga Persija kontra Persela di SUGBK, Jumat (13/5). Korban sempat koma dua hari dan akhirnya meninggal dunia pada Minggu (15/5). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Ribuan The Jakmania yang hadir pada renungan malam itu sepakat meminta agar penyelesaian kasus ini terus dilakukan. Selain itu pendukung Macan Kemayoran juga menegaskan agar kejadian serupa tidak terulang lagi. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
Pengurus pusat The Jakmania menggelar aksi tabur bunga tepat di depan pintu masuk yang terakhir kali Reza mengalami kekerasan. Ribuan The Jakmania berkumpul di sektor 12 dengan membawa spanduk, lilin, dan bunga. (Bolaa.com/Vitalis Yogi Trisna)
Aksi simpati yang berlangsung sejak jam delapan malam itu berlangsung tertib. Doa serta puisi dari para The Jakmania mengiringi kepergian almarhum Muhammad Fahreza. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)
"Kami sudah menunjuk pihak yang dapat dipercaya untuk menyelesaikan kasus ini. Semoga kedepannya kejadian seperti ini tidak terulang lagi," jelas Ketua Umum The Jakmania, Richard Achmad Supriyanto. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)