Lolos ke Final, Tim Thomas Akhiri Penantian Selama 6 Tahun

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 20 Mei 2016, 18:00 WIB
Indonesia berhasil menyudahi penantian selama 6 tahun untuk kembali tampil di ajang Piala Thomas. Tiket ke final dipastikan setelah Indonesia menaklukkan Korea 3-1 pada semifinal, Jumat (20/5/2016). (PBSI)

Bola.com, Kunshan - Tim Indonesia sukses melenggang ke babak final Piala Thomas 2016 seusai mengalahkan Korea 3-1 pada babak semifinal, di Kunshan, China, Jumat (20/5/2016). Keberhasilan ini mengakhiri penantian Indonesia selama enam tahun untuk kembali mencicipi laga final Piala Thomas. 

Advertisement

Tim Merah Putih kali terakhir menembus partai final Piala Thomas pada 2010. Tiket ke partai puncak direbut seusai mengalahkan Jepang dengan skor 3-1. Indonesia pun berhak menantang China di partai final. Sayangnya, harapan untuk menyudahi puasa juara selama delapan tahun gagal direalisasikan. Indonesia harus puas menjadi runner up setelah takluk 0-3 dari China. 

Hingga kini, Indonesia masih menjadi tim tersukses di Piala Thomas dengan 13 gelar, sedangkan posisi kedua ditempati China dengan sembilan trofi. Dalam urusan lolos ke final, Indonesia juga paling sukses. Tim Merah Putih sudah 18 kali merasakan tampil di final Piala Thomas. 

Tahun 1992 hingga 2002 menjadi periode tersukses bagi tim Thomas Indonesia. Indonesia enam kali beruntun menembus partai final, lima di antaranya berbuah gelar juara. Para pebulutangkis putra Indonesia juara enam kali beruntun dari 1994 hingga 2002.

Hegemoni Indonesia di ajang Piala Thomas terhenti pada 2004. Saat itu, Indonesia bahkan gagal melenggang ke partai final. Setelah 10 tahun, trofi Piala Thomas pindah ke negara lain, tepatnya China, yang di partai puncak mengalahkan Denmark dengan skor 3-1.

Sejak trofi direbut China, Indonesia juga memulai puasa gelar. Pada 2006, lagi-lagi tim Thomas Indonesia juga gagal ke final. Gelar kembali direbut China. Tim Negeri Tirai Bambu menyamai rekor Indonesia yang menjuarai Piala Thomas lima kali beruntun. Catatan apik China tersebut baru terhenti pada 2014. Mereka gagal melenggang ke final, sedangkan gelar juara jadi milik Jepang yang di partai puncak mengalahkan Korea dengan skor 3-2.

Kini, kans Indonesia mengakhiri paceklik gelar Piala Thomas selama 14 tahun terbuka lebar. Meski tak diunggulkan, Tim Merah Putih berhasil melenggang ke final seusai menyingkirkan tim kuat, Korea. Poin kemenangan Indonesia disumbangkan oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Anthony Ginting, dan ganda Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Adapun Jonatan Christie harus mengakui keunggulan tunggal pertama Korea, Son Wan-Ho. 

Indonesia bakal menghadapi Denmark atau Malaysia di partai final. Di atas kertas, kans mengalahkan Denmark atau Malaysia terbuka cukup lebar.  Mampukah Indonesia kembali membawa pulang Piala Thomas ke Tanah Air? Jawabannya bakal tersaji pada partai final yang akan berlangsung di Kunshan Sport Center, Minggu (22/5/2016).