Bola.com, Kunshan - Final Piala Thomas 2016 akan mempertemukan Indonesia kontra Denmark. Laga tersebut menandai duel antara tim tersukses dan spesialis runner-up pada kejuaraan bulutangkis beregu putra paling bergengsi di dunia itu.
Indonesia lolos ke partai puncak setelah pada semifinal, Jumat (20/5/2016), mengalahkan Korea Selatan 3-1. Sementara itu, Denmark mengandaskan Malaysia 3-2 meski sempat tertinggal 0-2.
Baca Juga
Sejak Piala Thomas pertama kali digelar pada 1949, Indonesia sudah 18 kali masuk final. Hasilnya, Tim Merah-Putih 13 kali juara dan lima kali jadi runner-up.
Koleksi gelar Indonesia merupakan yang terbanyak di antara empat negara yang sudah pernah jadi kampiun Piala Thomas. Indonesia unggul empat trofi atas China yang baru sembilan kali jadi juara.
Namun, gelar terakhir Indonesia hadir di Guangzhou, China pada 2002. Kala itu, Indonesia mengalahkan Malaysia 3-2. Indonesia sempat masuk final pada 2010 di Kuala Lumpur, Malaysia, tapi takluk 0-3 dari China.
Di sisi lain, Denmark sebelumnya sudah delapan kali sukses menembus babak final Piala Thomas. Akan tetapi, tim terkuat Eropa di cabang bulutangkis itu selalu gagal juara, termasuk saat empat kali berjumpa Indonesia.
Denmark terakhir kali masuk final Piala Thomas pada 2006 di Sendai dan Tokyo, Jepang. Namun, impian Denmark merebut titel pertama musnah setelah ditekuk China dengan skor telak 0-3.
Apakah Indonesia mampu menegaskan dominasi sekaligus memutus puasa gelar selama 14 tahun di Piala Thomas? Atau justru Denmark yang mampu merebut gelar pertama untuk menjadi negara kelima yang pernah jadi kampiun setelah Indonesia, China, Malaysia, dan Jepang?
Statistik di Final
INDONESIA
Juara: 13 (1958, 1961, 1964, 1970, 1973, 1976, 1979, 1984, 1994, 1996, 1998, 2000, 2002)
Runner-up: 5 (1967, 1982, 1986, 1992, 2010)
DENMARK
Juara: -
Runner-up: 8 (1949, 1955, 1964, 1973, 1979, 1996, 2004, 2006)