Bola.com, Makassar - Klub Divisi Utama, Yahukimo FC, menjadikan Liga Ramadhan 2016 jadi ajang uji kemampuan pemain menghadapi penyisihan Grup 8 Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.
"Tadinya, kami ingin meliburkan sampai pekan kedua Ramadhan. Tapi, setelah manajemen berembuk, kami memutuskan ikut Liga Ramadhan sebagai rangkaian persiapan tim," ujar Kiki Rivai, asisten manajer Yahukimo FC kepada bola.com, Senin (23/5).
Berdasarkan jadwal dari PT Gelora Trisula Semesta (GTS) sebagai operator ISC B, Yahukimo FC akan berlaga sepekan setelah Hari Raya Idul Fitri 1437 H.
Mereka bersaing mendapatkan dua tiket ke 16 besar bersama lima timnya lainnya di Grup 8, yakni Persbul Buol, Persigo Gorontalo, Persigubin Gunung Bintang, Kalteng Putera, dan Celebes FC. Menurut Kiki, Rijal Bahar dkk. akan berkumpul Sabtu (28/5/2016) di Makassar.
Di Liga Ramadhan, Yahukimo FC memakai nama Kijang Putera. Langkah Yahukimo ini seperti yang dilakukan Pusamania Borneo FC di ajang sama tahun lalu. Ketika itu klub milik Nabiel Husain memakai nama Nahusam FC. "Kami mengikuti regulasi panitia, di mana Liga Ramadhan hanya diikuti klub amatir," papar Kiki.
Baca Juga
Seperti klub lainnya, Yahukimo atau Kijang Putera ingin juara di turnamen antar kampung paling bergengsi di kawasan timur Indonesia itu. "Tapi, Yahukimo memilih realitis. Karena tidak mudah juara di turnamen ini. Apalagi, selain uji kemampuan, kami juga akan menyeleksi pemain untuk melengkapi kuota tim," katanya.
Di lain pihak, ketua panitia Liga Ramadhan 2016, Herman Rante, menyambut baik keikutsertaan Yahukimo FC. Pasalnya, berbeda dengan tahun lalu, ajang tahun ini tidak lagi menghadirkan pemain klub level bintang seperti Evan Dimas, Hamka Hamzah, Syamsul Chaeruddin, Zulkifli Syukur, Boaz Solossa dll. karena mereka memperkuat klub masing-masing di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 Presented by IM3 Ooredoo.
Herman yakin Liga Ramadhan 2016 yang berlangsung di Lapangan Hasanuddin, Makassar, ini tetap ramai dipadati penonton dan sponsor. Pasalnya, ajang yang digelar sejak 2003 ini memang jadi tontonan andalan untuk mengisi waktu masyarakat Makassar jelang berbuka puasa.
Itulah mengapa panpel tetap menyediakan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 45 juta. Rinciannya juara satu Rp 20 juta, runner-up, Rp 10 juta, dan peringkat tiga bersama masing-masing Rp 5 juta dan top scorrer. Panitia juga akan memilih tim fairplay.
Ajang ini berlangsung mulai 29 Mei sampai 5 Juni 2016.
"Lokasi Lapangan Hasanudin yang di tengah kota jadi daya tarik sendiri buat memancing penonton datang menyaksikan pertandingan di Liga Ramadhan," papar Herman.