Bola.com, Penang - Memasuki putaran dua Malaysia Super League (MSL) 2016, Penang FA berbenah. Selain segera memutuskan nasib Jacksen F. Tiago yang diistirahatkan sejak awal April 2016, Federasi Sepak Bola Penang (FAP) juga berencana mengevaluasi keberadaan empat pemain asing yang ada di klub saat ini.
Hal itu mengacu pada pencapaian klub berjulukan The Panthers hingga akhir putaran pertama yang belum memuaskan. Saat memutuskan mengistirahatkan Jacksen, Penang baru mengantongi satu kemenangan dari enam laga awal di MSL. The Panthers juga tersingkir di babak pertama Piala FA setelah dikalahkan Kuantan FA.
Semula, keputusan terkait nasib Jacksen dan siapa pemain asing yang akan didepak akan diumumkan pekan lalu, seusai rapat Komite Eksekutif FAP. Hanya, acara itu ditunda. Kabar terbaru, manajemen akan memberikan keterangan pada Rabu (25/5/2016).
Namun, seperti dikutip di Berita Harian, Selasa (24/5/2016), manajemen melalui Wakil Presiden FAP, Mohd Azizudin Mohd Shariff,
sudah membocorkan bila akan ada dua pemain asing yang didepak. Salah satu yang terancam didepak adalah Osas Saha.
Selain Osas Saha, pemain asing yang dimiliki Penang adalah Matias Jesus Cordoba, Brent Griffiths, dab Reinaldo Lobo.
Seperti bisa diduga, alasan evaluasi terhadap pemain asing, termasuk Osas Saha, karena mereka dinilai kurang memberikan kontribusi pada tim. Selain penampilan yang jauh dari harapan, mereka juga terbilang mandul dalam urusan mencetak gol.
Secara khusu, Osas didatangkan Penang FA pada medio Februari 2016. Pada awal penampilannya di MSL, ia dianggap bakal bisa memberikan dampak positif pada tim dengan mencetak gol.
Namun, selepas itu penampilannya dianggap merosot hingga masuk daftar pencoretan. Kendati, mantan pemain Sriwijaya FC itu dikontrak Penang FA dengan durasi satu musim.
"Saya harap perubahan yang dilakukan bisa memberikan sinar baru pada Penang FA agar bisa memenangi pertandingan demi pertandingan dan bersaing di MSL," kata pelatih sementara Penang FA, Manzoor Azwira Abd Wahid.
"Saya belum akan membeberkan seberapa besar perubahan dilakukan, tetapi yang pasti perubahan akan dilakukan untuk memberikan dampak positif pada tim," imbuhnya.
Hingga partai ke-12 MSL 2016, Penang FA masih terbenam di dasar klasemen dengan poin tujuh, hasil sekali kemenangan dan empat kali bermain imbang. Sebagai catatan, Penang berstatus tim promosi pada musim ini di kompetisi kasta tertinggi Negeri Jiran.