Dragan Djukanovic Sebut Borneo FC Kebobolan Gol Bodoh

oleh Nandang Permana diperbarui 27 Mei 2016, 21:45 WIB
Pelatih Pusamania Borneo FC, Dragan Djukanovic menyayangkan absennya dua pemain andalan, Zulkifli Syukur dan Leonard Tupamahu. (PT. Gelora Trisula Semesta)

Bola.com, Samarinda - Absennya dua pemain andalan Pusamania Borneo FC, Zulkifli Syukur dan Leonard Tupamahu menjadi penyebab kegagalan mereka meraih kemenangan saat menjamu Bhayangkara Surabaya United dalam lanjutan Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo, Jumat (27/5/2016). Hal itu disampaikan pelatih Borneo FC, Dragan Djukanovic.

Bertanding di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (27/5/2016), Borneo FC unggul terlebih dahulu ketika Indra Kahfi Ardhiyasa salah mengantisipasi sepak pojok yang dieksekusi Jefrey Kurniawan. Namun, kemenangan yang sudah didepan mata buyar setelah Evan Dimas mampu membobol yang dikawal Dian Agus. Skor 1-1 bertahan hingga akhir pertandingan.

Advertisement

"Absennya Zulkifli dan Leonard cukup berpengaruh, tapi untuk pertandingan selanjutnya kami akan bermain seperti biasa. Tidak ada yang berubah dan mau lawan siapa semua tetap sama karena semua pertandingan penting dan kemenangan adalah tujuan kami," kata Djukanovic.

Menurut pelatih asal Montenegro, dalam pertandingan melawan Bhayangkara SU anak asuhnya sudah bermain sesuai dengan yang ia inginkan. Sayangnya, Terens Puhiri dkk. gagal memanfaatkan peluang yang didapat karena penyelesaian buruk

"Dari semua peluang tak ada yang dikonversi jadi gol dan kesalahan tim ini ada di mental pemain. Sedangkan untuk gol balasan, itu murni kesalahan pemain Borneo FC. Pemain saya tidak melihat ada dua pemain lawan yang masuk, dan gol itu adalah gol yang bodoh," tutup Dragan.