Bola.com, Jakarta - Aktor utama di balik keberhasilan Wales lolos ke putaran final Piala Eropa 2016 adalah gelandang Gareth Bale. Dia menjadi pencetak gol terbanyak Wales pada babak kualifikasi, dengan tujuh torehan dari 10 pertandingan.
Baca Juga
Kecepatan menjadi senjata utama Bale. Dia biasanya mengelabui pemain bertahan lawan dengan cara melakukan dribble jauh dan mengajak lawannya beradu kecepatan berlari. Selain itu, Bale juga memiliki tembakan kaki kiri jarak jauh yang luar biasa.
Bale memulai karier sepakbola bersama Southampton. Dia memulai debut bersama tim senior Southampton pada usia 16 tahun dan 275 hari. Dia tercatat sebagai pemain termuda kedua yang pernah memperkuat tim utama Southampton.
Penampilan cemerlang Bale membuat Tottenham Hotspur tertarik untuk meminangnya. Dia pun kemudian menandatangani kontrak berdurasi empat musim bersama Spurs pada 25 Mei 2007.
Bersama Spurs, Bale menjelma menjadi salah satu bintang muda terbaik di Eropa. Selama enam musim membela Spurs, Bale tampil sebanyak 203 kali dan menciptakan 55 gol. Bale kemudian hijrah ke Real Madrid pada 1 September 2013.
Ketika itu, Bale memecahkan rekor transfer dunia. Media di Inggris mengklaim, nilai transfer kepindahan Bale ke Real Madrid mencapai angka 100 juta euro atau sekitar Rp 1,5 triliun.
Sejauh ini, Bale menjadi andalah lini depan Los Blancos. Dia mencetak 52 gol dari 109 pertandingan dan menyumbang trofi Liga Champions, Piala Raja Spanyol, Kejuaraan Dunia Antarklub, dan Piala Super Eropa.