Bola.com, Jakarta - Ganda putri Indonesia, Anggia Sitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani, gagal menyegel tiket semifinal Indonesia Open Super Series Premier 2016 seusai takluk 14-21, 19-21, Vivian Kah Mun Hoo/Woon Wei Khe, di Istora Senyan, Jakarta, Jumat (3/6/2016).
Baca Juga
Ganda Malaysia langsung menggebrak pada awal gim pertama. Mereka langsung menekan sehingga menyulitkan pasangan Anggia/Ni Ketut. Hoo/Woon benar-benar memegang kendali pertandingan. Mereka memanfaatkan dengan baik belum padunya permainan Anggia/Ni Ketut.
Alhasil, setelah skor 2-2, ganda Malaysia terus memimpin peolehan poin hingga gim kedua selesai. Indonesia kalah tujuh poin pada gim ini, yaitu 14-21.
Memasuki gim kedua, Anggia/Ni Ketut bermain lebih padu dan tenang. Hasilnya positif karena perebutan poin menjadi lebih ketat. Pasangan Malaysia tak lagi leluasa melesat seperti pada gim pertama. Anggia/Ni Ketut lebih berani menyerang sehingga merepotkan sang lawan. Namun, mereka masih tertinggal 9-11 saat interval.
Setelah interval, pasanga Malaysia mulai mengambil alih permainan. Anggia/Ni Ketut kerepotan meladeni permainan cepat ganda nomor 20 dunia tersebut. Perlahan tapi pasti, Hoo/Woon memperlebar margin poin, sehingga memimpin 20-15.
Anggia/Ni Ketut belum mau menyerah begitu saja. Berkat permainan ngotot, termasuk melalui reli yang cukup panjang, mereka mampu mengejar hingga hanya terpaut satu angka 19-20. Sayangnya, kesempatan untuk menyamakan skor gagal dan ganda Indonesia harus mengakui kemenangan Hoo/Moon.
Dengan hasil ini, Indonesia belum berhasil menambah wakil di babak semifinal. Tim tuan rumah baru meloloskan Ihsan Maulana Mustofa ke babak semifinal. Indonesia masih punya kans menambah wakil di semifinal melalui Jonatan Christie yang akan meladeni tunggal putra Denmark, Jan O Jorgensen.