Kembali Bangkit, PSSI Ingin Belajar dari Negara Tetangga

oleh Aning Jati diperbarui 04 Jun 2016, 16:45 WIB
Dalam rapat Dewan AFF di Phuket, Sabtu (4/6/2016), PSSI yang diwakili Azwan Karim dan Erwin Dwi Budiawan berharap bisa belajar dari negara tetangga di ASEAN untuk kembali membangun sepak bola Indonesia. (Bola.com/AFF).

Bola.com, Phuket - PSSI mengungkapkan rasa terima kasih dan bersyukur bisa kembali ke pelukan AFF, yang merupakan asosiasi sepak bola negara-negara di kawasan ASEAN.

Hal itu disampaikan Erwin Dwi Budiawan, anggota Komite Eksekutif PSSI, mewakili PSSI dalam acara pertemuan Dewan AFF ke-5 2015-2016 di Phuket, Thailand, Sabtu (4/6/2016).

Seperti diketahui, PSSI baru saja terbebas dari sanksi pemerintah dan diikuti pengangkatan sanksi FIFA setelah lebih dari satu tahun terbelenggu sanksi administratif berupa pembekuan.

Akibat sanksi itu, PSSI terkucilkan dari pergaulan internasional karena tim nasional dalam berbagai kelompok usia hingga senior mendapat larangan tampil.

Advertisement

Namun, kini semua sudah berlalu dan PSSI, seperti diungkapkan Erwin, merasa bersyukur bisa lepas dari situasi yang dianggapnya sebagai masa-masa gelap. "Masih ada sejumlah persoalan yang harus kami atasi selepas masa-masa gelap itu, tapi kami akan melakukan perbaikan itu secara bertahap," lanjut Erwin.

"Sekarang kami akan membangun lagi dan kami harap bisa belajar dari Thailand, Vietnam, dan Filipina perihal bagaimana kami bisa memperbaiki diri agar bisa kembali bersaing," imbuh Erwin, yang juga Wakil Ketua Umum PSSI itu.

AFF menuliskan selepas sanksi diangkat, PSSI tidak membuang waktu dengan mengirim timnas ke ajang Kejuaraan Futsal AFF untuk klub di Myanmar, Piala AFF U-19 di Hanoi, Kejuaraan Futsal AFF di Bangkok serta Piala AFF 2016 yang putaran finalnya digelar di Myanmar serta Filipina pada November-Desember 2016.

 

 

 

Berita Terkait