Bola.com, Serui - Menempuh perjalanan panjang dari Padang ke Serui dan gagal membawa pulang satu poin pun. Itulah yang dialami Semen Padang dalam lawatan ke markas Perseru, Stadion Marora, untuk meladeni tantangan Perseru, Sabtu (11/6/2016).
Dalam laga pekan keenam Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 Presented by IM3 Ooredoo itu, tim Kabau Sirah ditundukkan tim tuan rumah dengan skor 0-2.
Sepanjang pertandingan, seperti dituturkan pelatih Semen Padang, Nilmaizar, tim urang awak bermain apik. Meski keletihan akibat perjalanan yang ditempuh untuk sampai ke Serui, semangat Vendry Mofu dkk. mencuri poin Perseru cukup tinggi.
Namun, stamina Semen Padang kali ini tidak mampu mencukupi 90 menit permainan. Mulai menit ke-60, konsentrasi dan fokus juara IPL 2011-2012 ini mengundur. Puncaknya tim tuan rumah mampu membobol gawang Jandia Eka Putra di menit ke-72.
Seolah belum cukup, Perseru menggandakan gol di pengujung laga, tepatnya menit ke-90, membuat tim asuhan Agus Setiyono ini menutup pertandingan dengan kemenangan 2-0.
Baca Juga
Buat Semen Padang, kekalahan ini membuat keinginan membawa pulang poin sekaligus memupus predikat jago kandang, terpaksa sirna. Kekalahan dari Perseru ini jadi yang ketiga kali di sepanjang TSC 2016. Sebelumnya tim Kabau Sirah takluk di kandang Persija 0-1 dan Bali United 0-2 (21/5/2016).
"Pemain sudah bermain maksimal. Mereka berjuang tanpa lelah, meski harus bermain dalam kondisi puasa. Kami juga tidak memungkiri faktor kelelahan dan puasa sedikit memengaruhi penampilan tim. Meski begitu saya bangga dengan perjuangan seluruh pemain," tutur Nilmaizar, seusai pertandingan.
"Seusai laga ini kami akan melakukan evaluasi, terutama lini belakang yang kurang fokus. Semoga pada laga tandang berikutnya kami bisa lebih baik lagi," imbuh Nil.