Dikritik Lorenzo soal Hukuman Iannone, Ini Komentar Bos MotoGP

oleh Muhammad Wirawan Kusuma diperbarui 13 Jun 2016, 09:30 WIB
Insiden tabrakan yang melibatkan pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, dan rider Ducati, Andrea Iannone, pada balapan MotoGP Catalunya, Minggu (5/6/2016). (Motorsport).

Bola.com, Catalunya - Bos MotoGP, Mike Webb, menilai hukuman yang dijatuhkan kepada Andrea Iannone akibat insiden crash dengan Jorge Lorenzo di seri MotoGP Catalunya sudah tepat. Namun, dia memahami kritikan yang dilontarkan Jorge Lorenzo terkait sanksi tersebut.

Advertisement

Seperti diketahui, Iannone dijatuhi hukuman grid paling belakang pada MotoGP Assen setelah terbukti bersalah menyebabkan Lorenzo terjatuh pada MotoGP Catalunya, Minggu (5/6/2016). Namun, Lorenzo menilai hukuman tersebut masih kurang berat.

"Jorge mengkritik saya dan saya mengerti apa yang dia katakan, tapi tim panel percaya kami telah membuat keputusan tepat. Iannone dijatuhi penalti yang lebih kecil untuk kecelakaannya di Argentina, karena itu bukan kesalahan motor," kata Webb seperti dikutip Motorcycle News, Minggu (12/6/2016) WIB.

"Prosedur kami mengatakan bila kesalahan yang dilakukan berulang akan mendapat hukuman yang lebih tinggi. Dia mengakui melakukan kesalahan dengan alasan yang sama, jadi saya minta maaf tapi hukuman Iannone sudah lebih berat daripada sebelumnya. Kami percaya grid posisi buncit bisa mencegah Iannone melakukannya lagi di masa depan," tambahnya.

Webb juga menjelaskan kronologi kenapa Iannone diputuskan bersalah atas insiden itu. Menurutnya, keputusan ini diambil setelah mendengar pendapat kedua pebalap dan juga data dari motor mereka.

"Ketika saya pertama kali berbicara dengan Iannone, hal pertama yang dia katakan adalah data menunjukkan dia mengerem di tempat yang normal dan Jorge sangat lambat sehingga ia tidak bisa menghindarinya, jadi saya melihat data dari kedua motor," beber Webb.

"Sebenarnya, mereka berdua mengerem pada titik normal mereka. Kami melihat semua lap, dan mereka berdua mengerem secara normal. Iannone mengatakan kebenaran, tapi Jorge juga melakukan sesuatu yang luar biasa. Iannone membuat kesalahan karena dia tiba lebih cepat ke arah Jorge Lorenzo. Itu menjadi tanggung jawab pebalap untuk menghindari orang di depannya," imbuhnya.

Berita Terkait