Bola.com, Jakarta - Kementarian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menjelaskan kenapa pihaknya terbilang lambat dalam merespon kondisi yang dialami tunggal putri Indonesia, Bellaetrix Manuputty. Kemenpora mengklaim selama ini tak mendapatkan informasi dari Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Baca Juga
Bella baru saja menjalani operasi lutut di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Senin (13/6/2016). Mendengar kabar Bella bakal dioperasi, Kemenpora langsung beraksi cepat untuk memberikan bantuan.
"Kemenpora baru sekarang mengeluarkan pernyataan ini, karena selama ini tidak memperoleh update tentang kondisi cedera Bella baik dari PBSI maupun keluarganya. Namun demikian, begitu informasi diperoleh, Menpora langsung cepat memerintahkan jajarannya untuk bersikap responsif untuk ditangani oleh RSON di Cibubur," demikian pernyataan Kemenpora lewat situs resminya.
Kemenpora juga telah mengirimkan perwakilan mereka untuk berkomunikasi dengan ibunda Bella, Jane Thomas, dan juga PBSI. "Komunikasi tersebut perlu dilakukan untuk menghindari berkembangnya informasi yang tidak proporsional," tulis Kemenpora dalam situs resmi itu.
Dalam pernyataan itu juga disebutkan, Menpora Imam Nahrawi memerintahkan agar Bella untuk segera dipindah ke Rumah Sakit Olahraga Nasional (RSON) pasca-operasi di RSPAD. Kemenpora berkeyakinan, RSON sudah cukup mumpuni untuk merawat atlet yang mengalami cedera.
"Pada dasarnya, RSON Kemenpora di Cibubur saat ini tidak hanya untuk cedera seperti yang dialami oleh Bellaetrix Manuputty saja, tetapi kepada kepada atlet maupun masyarakat umum yang kini jumlahnya makin meningkat," lanjut pernyataan Kemenpora.
Kemenpora juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah membantu Bella selama ini. Seperti diketahui, biaya operasi Bella di RSPAD mendapat bantuan dari Wakil Ketua MPR, Oesman Sapta Odang.