Bola.com, Jakarta Bulutangkis olahraga yang sangat populer di Asia. Namun, pamor bulutangkis di Eropa kalah jauh dibandingkan tenis. Tak sedikit orang yang menilai olahraga ini kering uang. Namun, atlet yang sukses dan memenangi banyak turnamen bisa mendulang banyak uang dari bulutangkis.
Baca Juga
Penghasilan tinggi bisa didapatkan dari uang hadiah turnamen, sponsorship, hingga bonus dari merebut medali emas di event besar seperti Asian Games dan Olimpiade .
Berdasarkan data yang dikumpulkan Crunchysports, hingga awal 2016, label pemain terkaya di dunia sepanjang masa, berhak disandang pemain senior Malaysia, Lee Chong Wei. Kekayaan itu didapatkan dari uang hasil turnamen dan kesepakatan komersial. Lalu, siapa saja pemain lain yang masuk daftar ini?
Inilah 7 atlet bulutangkis terkaya sepanjang masa:
1.Lee Chong Wei (Malaysia) : Rp 1, 004 triliun
Hadiah turnamen: Rp 937,8 miliar
Iklan dan Sponsor: Rp 66,9 miliar
Lee Chong Wei menjadi salah satu pemain tersukses dan terkaya karena berhasil mendapatkan uang sponsor yang sangat besar, antara lain dari Pentens Eco dan Malaysia on te Move. Namun, kekayaan terbesarnya berasal dari hadiah turnamen, termasuk bonus merebut medali perak di ajang Olimpiade 2008 dan 2012.
Pemain yang sangat lama menduduki peringkat satu dunia tersebut memenangi banyak uang segar dari turnamen-turnamen besar seperti Malaysia Masters, Hong Kong Terbuka, All England, China Terbuka, Prancis Terbuka, plus Indonesia Terbuka.
2. Lin Dan (China) : Rp 442,1 miliar
Hadiah turnamen: Rp 395,2 miliar
Iklan dan sponsor: Rp 46,8 miliar
Lin Dan adalah superstar bulutangkis dunia. Hampir semua turnamen besar telah diikuti dan dimenanginya. Selain itu, dia didukung oleh berbagai sponsor besar, termasuk Gillete dan Yonex. kini Li Ning. Pria asal China tersebut juga pemegang dua medali emas Olimpiade, 2008 dan 2012. Bonus besar pun diraup Super Dan berkat keberhasilannya tersebut.
Lin Dan juga meraup banyak uang dari turnamen-turnamen seperti Super Series Masters Finals , Badminton Asia Championships , Kejuaraan Dunia 2006, dan China Masters.
1
3. Chen Long (China) : Rp 267,9 miliar
Hadiah turnamen: Rp 261,2 miliar
Iklan dan sponsor: Rp 6,6 miliar
Chen Long masih aktif sebagai pemain bulutangkis dan kini menempati ranking dua dunia. Dia diprediksi bakal bisa melewati kekayaan Lin Dan dalam beberapa tahun ke depan. Chen Long meraup banyak uang setelah memenangi lebih dari 25 titel dalam turnamen-turnamen besar. Hadiah dari turnamen-turnamen itulah yang melambungkan Chen Long ke peringkat atas daftar pebulutangkis terkaya sepanjang masa.
Kualitas Chen Long di lapangan juga tak perlu diragukan. Dia mampu mengalahkan pemain-pemain top seperti Lee Chong Wei, Lin Dan, dan Kento Momota dalam perhelatan Kejuaraan Dunia 2014 dan 2015. Dia juga pemegang medali perunggu untuk China di ajang Olimpiade London 2012.
4. Peter Gade (Denmark): Rp 267,9 miliar
Hadiah turnamen: Rp 241,1 miliar
Iklan dan sponsor: Rp 26,7 miliar
Peter Gade telah gantung raket, namun pemain Denmark ini masih tercantum dalam daftar pebulutangkis terkaya sepanjang masa. Kehebatannya di lapangan tak perlu diragukan. Dia adalah juara lima kali pada Kejuaraan Eropa dan empat kali merebut medali perunggu di ajang Kejuaraan Dunia, serta sekali meraih medali perak.
5. Saina Nehwal (India) : Rp 254,4 miliar
Hadiah turnamen: Rp 140,6 miliar
Iklan dan sponsor: Rp 113,8 miliar
Saina Nehwal menjadi satu-satunya pemain putri yang mampu menembus peringkat lima besar. Dia tampil luar biasa untuk India pada sejumlah turnamen besar, termasuk Olimpiade dan Asian Games. Sejumlah produk menjadi sponsor Nehwal, antara lain Fortune , Air tel, Herbalife , dan Kellogg’s. Dia menjadi pemain putri berbayaran tertinggi di Liga Bulutangkis India.
2
6. Taufik Hidayat (Indonesia): Rp 100,4 miliar
Hadiah turnamen: Rp 93,78 miliar
Iklan dan Sponsor: Rp 6,69 miliar
Taufik Hidayat merupakan legenda bulutangkis Indonesia yang pensiun pada 2014, serta sempat memuncaki ranking dunia pada 2001. Prestasi Taufik sangat mentereng. Dia merengkuh medali emas pada Olimpiade Athena 2004, serta tiga kali meraih medali emas di ajang Asian Games.
Selain itu, Taufik juga menjadi juara dunia pada 2005. Tak heran, pundi-pundi uangnya sangat besar karena mendapat hadiah dan bonus dari berbagai turnamen bergengsi.
7. Jan O Jorgensen (Denmark) : Rp 73,6 miliar
Hadiah turnamen: Rp 66,9 miliar
Iklan dan Sponsor: Rp 6,69 miliar
Pemain Denmark ini memenangi Kejuaraan Eropa Bulutangkis pada 2014 di Kazan, serta jadi runner-up pada turnamen serupa di Manchester, Inggris (2010). Dia juga banyak memenangi event besar seperti Jerman Terbuka 2015, Indonesia Terbuka 2014 , dan Prancis Terbuka pada 2013.
Pundi-pundi kekayaan Jan O Jorgensen dipastikan bakal terus karena masih aktif bermain. Pemain Denmark tersebut juga baru saja memenangi kejuaraan berhadiah besar, Austalia Terbuka 2016, serta menjadi runner-up Indonesia Open 2016.