Bola.com, Marseille - Pelatih tim nasional Prancis, Didier Deschamps, tak ingin memandang sebelah mata kekuatan Albania pada matchday kedua fase Grup A Piala Eropa 2016, Rabu (15/6/2016) atau Kamis dini hari WIB. Menurut dia, Albania memiliki kapastitas untuk memberikan kejutan.
Baca Juga
Albania mengawali debut mereka di Piala Eropa 2016 dengan kekalahan 0-1 dari Swiss (11/6/2016). Kemenangan Swiss ditentukan gol Fabian Schar pada menit kelima.
Petaka untuk Albania berlanjut ketika wasit Carlos Velasco Carballo mengusir Lorik Cana pada menit ke-36 karena menerima kartu kuning kedua. Namun, meski bermain dengan 10 orang, pasukan Gianni De Biasi tetap tampil menyerang dan nyaris mencetak gol penyama kedudukan.
Semangat pantang menyerah itu pun yang menjadi perhatian utama Deschamps. Sebab, Deschamps berharap timnya bisa meraih kemenangan agar memastikan diri lolos ke babak selanjutnya.
"Albania bermain dengan sangat terorganisasi karena mereka memiliki pelatih asal Italia yang sudah melakukan pekerjaan dengan bagus. Mereka bertahan dengan baik, tetapi tidak akan selalu begitu karena mereka menggebrak dengan cepat ke depan," kata Deschamps.
"Mereka bekerja keras dan tampil mengesankan di lapangan. Kami melihat itu ketika melawan Swiss, mereka seharusnya pantas menyamakan kedudukan," ucap pria berusia 47 tahun itu.
Sumber: UEFA