Bola.com, Baku - Pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, mengaku kesal dengan manuver yang dilakukan jagoan Williams F1, Valtteri Bottas, di tikungan pertama pada sesi kualifikasi F1 GP Baku, Sabtu (18/6/2016).
Baca Juga
Ketika itu, Bottas menyalip Verstappen yang tengah mengejar waktu kualifikasi. Namun, setelah menyalip Verstappen, pebalap asal Finlandia itu kemudian mengerem yang membuat Verstappen juga harus mengurangi kecepatan.
Manuver Bottas disebut pebalap asal Belanda tersebut sebagai tindakan berbahaya sekaligus bodoh. "Itu tidak pintar saya pikir," kata Verstappen seperti dikutip Motorsport, Minggu (19/6/2016)
"Saya bersiap menorehkan waktu lap dan saya tahu dia ada di belakang, tapi saya pikir tak ada titik di mana dia bisa menyalip saya dan melakukan pengereman pada posisi normal," tambahnya.
Menurut Verstappen, hal ini tak hanya merugikannya, tetapi juga Bottas. "Saya kehilangan lap saya dan dia juga merusak lapnya," tutur pebalap berusia 18 tahun itu.
Meski menilai Bottas melakukan kesalahan, Verstappen tak melihat pebalap Williams itu akan dikenai sanksi. Tapi, dia kembali menegaskan yang dilakukan Bottas sangat berbahaya.
"Apa yang dilakukannya berbahaya. Berbahaya, tidak perlu, dan tidak pintar," ujar Verstappen.