Akurasi umpan yang mencapai 88 % dan memenangi duel udara sebanyak 71 % membuat Granit Xhaka pantas menjadi Man of The Match saat Swiss mengalahkan Albania 1-0 di Grup A Piala Eropa 2016, (11/6/2016). (AFP/Denis Charlet)
Granit Xhaka kembali menjadi nyawa bagi Swiss. Akurasi umpan yang mencapai 88 % dan menciptakan tiga peluang ke gawang Rumania membuatnya pantas menerima gelar Man of The Match, (15/6/2016). (AFP/Denis Charlet)
Satu gol dan menciptakan 6 peluang ke gawang Albania membuat Dimitri Payet kembali menjadi elemen penting saat Prancis menang 2-0 atas Albania, (15/6/2016). (AFP/Franck Fife)
Arlind Ajeti menjadi tembok kokoh jantung pertahanan Albania saat menang melawan Rumania 1-0. Kegigihannya menggagalkan setiap peluang Rumania membuatnya pantas menjadi Man of The Match, (19/6/2016). (AFP/Jeff Pachoud)
Kegigihan kiper Swiss, Yann Sommer, menjaga gawangnya patut diacungi jempol. Beberapa kali peluang emas Prancis berhasil digagalkannya dan tak satupun berbuah gol. Tak heran bila dia dianugerahi gelar Man of The Match. (AFP/Francois Lo Presti)