Bola.com, Nyon - Ketua Wasit Uni Sepak Bola Eropa (UEFA), Pierluigi Collina, mengakui adanya kekeliruan wasit dalam laga pamungkas fase Grup D Piala Eropa 2016 antara Kroasia melawan Spanyol (21/6/2016). Collina berpendapat La Furia Roja seharusnya mendapatkan tendangan penalti ulang karena yang pertama tidak sah.
Baca Juga
Penilaian Collina mengacu pada tindakan kiper Kroasia Danijel Subasic yang terlalu maju dari garis gawang ketika Sergio Ramos mengeksekusi tendangan penalti. Alhasil, tendangan kapten Spanyol itu berhasil digagalkan oleh Subasic.
Collina menyayangkan sikap wasit Bjorn Kuipers yang tidak memberikan tendangan penalti ulang untuk Spanyol. Mantan wasit asal Italia itu menyebut Kuipers seharusnya memperhatikan dengan seksama proses terjadinya tendangan penalti yang benar.
"Sayangnya, kiper itu terlalu bergerak maju dan tidak terlihat oleh tim wasit. Itu merupakan kesalahan bagi wasit yang memimpin laga juga," kata Collina.
"Tentu saja, wasit seharusnya memperhatikan tendangan penalti harus dilakukan dengan cara yang benar. Seharusnya dilakukan tendangan ulang dan mengacu pada hukum pertandingan, kiper juga harus diperingatkan untuk tidak terlalu maju," ucap pria yang menjadi pengadil di final Piala Dunia 2002 itu.
Timnas Spanyol akhirnya kalah 1-2 dari Kroasia pada laga yang digelar di Nouveau Stade de Bordeaux tersebut. Gol Kroasia dicetak oleh Nikola Kalinic (45') dan Ivan Perisic (87'), sedangkan gol Spanyol dibukukan oleh Alvaro Morata (7'). Meski begitu, pasukan Vicente del Bosque tetap lolos ke babak 16 besar dengan status runner-up Grup D.
Sumber: ESPN