GP Assen Lahirkan 3 Juara Baru

oleh Oka Akhsan diperbarui 27 Jun 2016, 13:15 WIB
Francesco Bagnaia (kiri), Takaaki Nakagami (tengah), dan Jack Miller, meraih kemenangan pertama di kelas masing-masing pada GP Assen di Belanda, Minggu (26/6/2016). (Bola.com/Twitter/MotoGP)

Bola.com, Assen - Balapan GP Assen yang untuk pertama kali digelar pada Minggu (26/6/2016) menjadi saksi sejarah hadirnya tiga juara baru. Seluruh pemenang kelas MotoGP, Moto2, dan Moto3, sama-sama merengkuh kemenangan perdana di kelas masing-masing.

Catatan ini menyamai hasil balapan GP Americas di Austin pada 2013. Kala itu, seluruh pemenang pada ketiga kategori lomba juga berstatus juara baru. Bahkan, semuanya berasal dari Spanyol, yakni Marc Marquez (MotoGP), Nicolas Terol (Moto2), dan Alex Rins (Moto3).

Advertisement

Di Assen, ketiga pemenang berasal dari negara yang berbeda. Mereka adalah Jack Miller (MotoGP/Australia), Takaaki Nakagami (Moto2/Jepang), dan Francesco Bagnaia (Moto3/Italia).

Frencesco Bagnaia meraih kemenangan pertama sepanjang karier dengan mengalahkan dua kompatriotnya, Fabio Di Giannantonio dan Andrea Migno, dalam balapan yang sangat ketat. Rider berusia 19 tahun itu juga mempersembahkan kemenangan pertama buat Mahindra sekaligus mematahkan dominasi Honda dan KTM di Moto3.

"Saya sangat senang bisa jadi juara. Apalagi ini juga kemenangan pertama untuk Mahindra. Menang dengan selisih hanya 0,018 detik itu sangat luar biasa. Kemenangan ini merupakan buah kerja keras saya selama dua tahun," kata Bagnaia seperti dikutip dari situs motogp.com.

Takaaki Nakagami juga meraih kemenangan pertama sepanjang karier untuk memutus puasa kemenangan pebalap Jepang selama enam tahun. Rider berusia 24 tahun itu menjadi pebalap Jepang ketiga yang jadi juara seri kelas Moto2 sejak diperkenalkan pada 2010 setelah mendiang Shoya Tomizawa (Qatar 2010) dan Yuki Takahashi (Catalunya 2010).

"Hasil ini merupakan kemenangan pertama saya dan tim. Saya senang dengan pencapaian ini. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung saya," kata Nakagami yang membela tim Idemitsu Honda Team Asia.

Kemenangan Jack Miller bisa dibilang paling mengejutkan dan sensasional. Setelah menjalani musim debut yang sulit setelah langsung naik ke MotoGP dari Moto3 pada 2015, pebalap asal Australia itu akhirnya membuktikan diri layak tampil di level tertinggi.

Tampil impresif pada balapan basah, Miller berhasil membuat lagu kebangsaan Australia, Advance Australia Fair, berkumandang lagi di podium MotoGP sejak Casey Stoner juara di Phillip Island pada 2012. Pebalap Marc VDS Honda itu juga menjadi rider tim satelit pertama yang memenangi lomba sejak Toni Elias di Portugal pada 2006.

"Saya kehabisan kata-kata. Sulit menggambarkan sensasi menang untuk pertama kali di MotoGP. Saya dan keluarga telah banyak berkorban. Terima kasih kepada tim Marc VDS dan Honda yang telah memberikan saya kesempatan untuk membuktikan diri di level ini," tutur Miller, yang pernah enam kali juara seri di kelas Moto3.

Keberhasilan memenangi balapan MotoGP Assen membuat Jack Miller kebanjiran pujian di media sosial. Mereka yang mengucapkan selamat kepada Miller di antaranya adalah Casey Stoner, Cal Crutchlow, dan Mark Webber.