Bola.com, Bandung - Manajemen Persib Bandung mencoba mendengarkan aspirasi bobotoh setia mereka terkait ketersediaan tiket untuk menyaksikan laga tim kesayangan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung.
Bila pada pertandingan perdana di GBLA jumlah tiket yang disediakan hanya 20 ribu, pada laga kedua di GBLA menjamu PSM Makassar, Sabtu (2/7/2016), tiket yang dijual sebanyak 25 ribu lembar.
Manajer Persib, Umuh Muchtar, mengungkapkan keputusan menambah tiket setelah sebelumnya dilakukan pertemuan dengan panpel Persib, pihak keamanan, dan unsur lainnya di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung, Kamis (30/6/2016) malam.
"Pihak panpel sudah menjelaskan bahwa tiket yang dicetak untuk laga Persib melawan PSM di GBLA semuanya 25 ribu lembar. Tribune utara dan selatan masih bisa dipakai, hanya sektor VIP saja yang belum bisa dipakai," jelas Umuh.
Umuh juga menjelaskan panpel sudah tidak terkendala perizinan, termasuk izin melalui jalan tol yang sebelumnya sempat jadi soal terkait arus mudik.
Umuh menjelaskan akhirnya Bina Marga mengizinkan bobotoh mengakses jalan tol karena bila ditutup, dikhawatirkan memunculkan masalah.
[bacajuga:Baca Juga](2543798 2543073 2542868)
Kendati ada penambahan jumlah bobotoh di GBLA nanti, manajer Persib menegaskan tidak akan ada penambahan jumlah personel keamanan. Hal itu berkaca saat pemakaian perdana Persib di Stadion GBLA yang terbilang cukup lancar.
"Kami berharap bobotoh tetap santun dan tertib. Mudah-mudahan tiket habis terjual seluruhnya dan bobotoh bisa lebih baik lagi," katanya.
Umuh menambahkan manajemen Maung Bandung sedikit lega lantaran fenomena tiket kerinting yang marak di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, tidak terjadi di Stadion GBLA.
"Alhamdulillah di GBLA tidak ada calo dan laporan tiket keriting pun tidak terlalu banyak seperti di Si Jalak(Harupat). Semoga ke depan di GBLA semakin bersih dari masalah tiket keriting maupun calo tiket," ungkapnya.
Disinggung debut Djadjang Nurdjaman bersama Persib, Umuh berharap pelatih yang biasa disapa Djanur itu bisa membawa Persib "normal" lagi. Sosok Djanur diharapkan bisa membawa angin segar bagi tim Pangeran Biru.
"Yang pasti masalah pemain saya serahkan sepenuhnya kepada Djanur dan kemarin kami berdua sudah bicara panjang lebar. Intinya semua pemain enjoy dan jangan sampai ada kelompok-kelompokan. Saya percaya Djanur bisa merangkul semua pemain dan menyatu seperti keluarga," tuturnya.
Sponsored by