Bola.com, Spielberg - Pebalap Pertamina Campos Racing, Sean Gelael, tak dapat menahan keharuan setelah berhasil naik podium sebagai runner-up pada feature race GP2 Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Sabtu (2/7/2016). Air mata bahagia pun mengiringi keberhasilan Sean mengibarkan bendera merah putih untuk kali pertama sepanjang balapan GP2 musim ini.
Baca Juga
Finis di posisi kedua adalah prestasi terbaik Sean di ajang GP2 musim ini. Dia finis di belakang rekan setimnya, Mitch Evans, yang keluar sebagai kampiun. Sebelumnya, prestasi terbaik pebalap berusia 19 tahun tersebut adalah finis ketujuh pada feature race di GP2 Baku, yang menghasilkan enam poin.
Tak heran, Sean sangat emosiaonal. Dia terlihat menangis haru ketika memeluk ayahnya, Ricardo Gelael dan juga ibunya, Rini S. Bono. Kedua orangtua Sean juga tak mampu menahan keharuan. Mereka juga menangis bahagia saat memeluk sang putra. Kegembiraan juga terpancar di wajah Sean saat mendapat ucapan selamat dari para kru Campos Racing.
"Terima kasih atas doa dan support dari seluruh masyarakat Indonesia. Piala ini untuk kalian," kata Sean saat ditemui Bola.com, seusai balapan.
Ayah dan ibunda Sean juga tak kalah gembira. Sang ibu mengatakan penantian panjang untuk melihat Sean naik podium akhirnya terjawab sudah. "Tuhan menjawab doa kami. Terima kasih," ujar Rini S. Bono singkat, saat dimintai komentar tentang kemenangan sang putra.
Sementara itu, Ricardo Gelael mengatakan hasil apik dua pebalap Campos Racing itu tak lepas dari taktik yang diterapkan tim. "Strategi tim bagus. Sean dan evans juga tenang pada saat lomba," ujar Ricardo.