Bola.com, Samarinda - Pelatih Persija Jakarta, Paulo Camargo, mengungkapkan anak asuhnya sulit mengimbangi permainan Pusamania Borneo FC. Seperti diketahui, Macan Kemayoran harus takluk 0-3 dari Borneo FC pada pekan ke-9 Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo.
Persija memang melakoni laga yang berat di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (3/7/2016). Terlebih, diakui Camargo, Persija hanya menggunakan satu pemain asing melawan empat pemain asing Borneo FC.
Baca Juga
"Laga yang berat buat Persija. Sebenarnya Persija main bagus pada 15 menit pertama. Saat Borneo FC cetak gol kedua, keadaan makin sulit. Kami sering kehilangan bola. Persija harus bangkit dan pemain pasti mengerti. Selamat untuk Borneo FC yang bermain bagus,” ujar Camargo dalam sesi jumpa pers.
Disinggung soal pergantian Ismed Sofyan dan Bambang Pamungkas, pelatih asal Brasil mengaku langkah itu ia lakukan untuk penyegaran tim. Ismed dalam laga tersebut digantikan oleh Vava Mario Yagalo, sedangkan Bepe digantikan oleh penyerang muda, Aldy Al Achya.
“Ismed diganti karena cedera dan Bambang Pamungkas digantikan Aldy karena permainan tim dan kebutuhan strategi,” ucapnya.
Sayangnya, pergantian tersebut tak mampu menghindarkan Persija dari kekalahan dari Borneo FC. Rekor buruk Persija pun berlanjut setelah dua laga sebelumnya mengalami kekalahan. Kini, tim ibu kota menderita tiga kekalahan beruntun di TSC 2016.