Bola.com, Goias - Rafael dos Santos Lima belum dapat melupakan Persija Jakarta hingga saat ini. Pemain berusia 26 tahun itu masih berhasrat bisa membela Persija di putaran kedua Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo.
Pemain asal Brasil itu sempat memperkuat Persija pada Trofeo Persija 2016, April lalu. Namun, ia dicoret manajemen Persija setelah hasil tes medisnya tidak direkomendasikan tim dokter karena ada hal yang tidak sesuai dengan persyaratan dari operator turnamen.
Lima pun penasaran dan masih belum bisa melupakan Persija. Lima, yang saat ini bermain di kompetisi regional di Brasil, mengaku terus berkomunikasi dengan pelatih Persija, Paulo Camargo.
"Dia (Camargo) meminta saya untuk kembali bermain di Persija, karena dia tahu saya sangat ingin bermain dan mengantarkan Persija menjadi juara,” ujar Lima kepada Bola.com.
Baca Juga
Hasrat kuat putra dari Carlos de Mello untuk membela tim Macan Kemayoran pun dibeberkan kepada Bola.com. Fanatiknya pendukung Persija membuat eks pemain Long An Vietnam itu jatuh cinta dengan Persija dan Kota Jakarta.
"Saya suka kehangatan pendukung Persija. Mereka sangat menghormati saya sebagai pemain Persija. Mungkin saja mereka (pendukung) bisa membantu saya untuk kembali ke Persija dan bermain untuk mereka di lapangan," lanjut pemain yang pernah membela PS Bangka ini.
Tapi, Lima juga cukup tahu diri. Meski ia mengaku Camargo memintanya untuk kembali memperkuat Persija, hingga saat ini dirinya belum melakukan komunikasi dengan manajemen Persija.
"Kembalinya saya ke Persija tergantung keputusan manajemen tim, apakah mereka membutuhkan saya atau tidak," tandasnya.
Sebelum dicoret dari Persija, Lima turut membantu membawa Persija meraih gelar juara Trofeo Persija 2016. Posisinya sebagai gelandang cukup menyedot perhatian pendukung Persija. Suporter menyukai permainannya. Namun, gagalnya Lima dalam tes medis membuat dirinya digantikan pemain asing asal Korea, Hong Soon-hak.