Bola.com, Paris - Pelatih tim nasional Prancis, Didier Deschamps, menyayangkan kegagalan timnya meraih trofi Piala Eropa 2016. Les Bleus takluk 0-1 dari Portugal melalui gol Eder (109') pada laga final yang berlangsung di Stade de France, Minggu (10/7/2016) atau Senin dini hari WIB.
Kekecewaan Deschamps cukup beralasan jika mengacu pada statistik UEFA sepanjang pertandingan. Les Bleus berhasil mendominasi dengan memiliki 53 persen penguasaan bola, berbanding 47 persen milik Portugal.
Baca Juga
Antoine Griezmann dan kawan-kawan pun tercatat lebih banyak meraih peluang dengan total 18 percobaan yang tujuh di antaranya akurat. Sedangkan Portugal hanya meraih sembilan usaha yang tiga di antaranya tepat sasaran.
"Kami memiliki peluang seperti halnya Portugal. Namun, mereka yang berhasil mencetak gol dan ini menjadi kekecewaaan besar. Kami membuang kesempatan untuk menjadi juara Eropa," kata Deschamps.
Kekalahan Prancis di final menjadi ironi karena terjadi di depan publik sendiri. Seperti diketahui, mereka merupakan tim tuan rumah yang mendapatkan predikat favorit sejak turnamen ini dimulai.
"Tak ada kata-kata yang bisa menggambarkan hal ini. Sebuah kekecewaan besar dan kami membutuhkan waktu untuk bisa menerima itu. Kami menang secara bersama-sama, menderita bersama-sama, dan sayangnya hari ini kami kalah bersama-sama. Tentu akan sangat indah meraih trofi di depan publik sendiri, tetapi sayangnya hal itu tak terwujud," ujar Deschamps.
Bagi Portugal, gelar ini menjadi yang perdana di raih mereka sepanjang tujuh kali partisipasi di Piala Eropa. Kini, A Selecao sejajar dengan Italia, Republik Ceska, Belanda, Denmark, dan Yunani yang sama-sama mengoleksi satu trofi.
Sumber: UEFA