Bola.com, Sachsenring - Rider Avintia Ducati, Loris Baz, dipastikan kembali tampil pada MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, akhir pekan ini. Pebalap asal Prancis itu absen dalam dua seri sebelumnya karena mengalami cedera.
Baz menderita patah kaki kanan setelah terlibat crash dengan Alvaro Bautista (Aprilia) dan Jack Miller (Marc VDS Honda) pada lap pertama MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, 22 Mei 2016. Pebalap berusia 23 tahun itu harus menjalani operasi sehingga tak bisa beraksi pada MotoGP Catalunya dan Assen.
Baca Juga
Dalam beberapa pekan terakhir, Baz sudah bisa berlatih secara normal. Dia kini telah pulih dan siap menggeber motor Desmosedici lagi di Sachsenring.
"Saya sangat gembira bisa mengabarkan kalian kalau saya akan kembali mengendarai @babydesmo di Sachsenring pada akhir pekan ini!!!" kata Baz via Instagram.
Selama menepi sementara dari trek untuk menjalani rehabilitasi, posisi Baz digantikan pebalap penguji Ducati, Michele Pirro. Pebalap pengganti itu menyelesaikan balapan di posisi ke-15 di Catalunya, tapi gagal finis di Assen.
Karena absen panjang, Baz masih tertahan di posisi ke-21 klasemen sementara dengan koleksi delapan poin. Hasil terbaiknya pada musim ini adalah finis di posisi ke-12 pada balapan kandangnya di Le Mans, 8 Mei.
Selain comeback Loris Baz, MotoGP Jerman juga akan menandai debut ban asimetris Michelin. Pemasok ban tunggal MotoGP itu mengalokasikan ban dengan ketebalan karet berbeda untuk mengantisipasi karakter Sirkuit Sachsenring yang sempit dan berliku.
Sirkuit Sachsenring lebih banyak memiliki tikungan ke kiri ketimbang ke kanan (10 berbanding 3). Namun, tikungan paling cepat dan menantang di trek sepanjang 3,7 km itu terletak pada tikungan 11 yang mengarah ke kanan.
Karena itu, Michelin akan menyediakan ban depan dan belakang yang lebih tebal di bagian kiri. Bagian sebelah kanan ban dibuat lebih lunak supaya bisa cepat panas.
Seperti dilansir Crash, Senin (11/7/2016), ada dua versi kompon ban asimetris untuk MotoGP Jerman, yakni medium dan hard (ban belakang) serta soft dan hard (ban depan). Selain ban asimetris, Michelin juga tetap mengalokasikan ban depan simetris berkompon medium.