Bola.com, Roma - Kegagalan Lazio mengikat Marcelo Bielsa berbuntut panjang. Seperti dirilis Football Italia, Jumat (15/7/2016), sebanyak 5 ribu tifosi menggelar aksi protes terhadap Claudio Lotito. Mereka mengganggap sang presiden klub tak sanggup memberi angin segar bagi mereka pada musim depan.
Seperti diketahui, Marcelo Bielsa memutuskan untuk 'pergi' dari rival AS Roma tersebut, hanya berselang dua hari ketika ia menyatakan sepakat menjadi nakhoda baru Lazio. Keputusan tersebut sangat mengejutkan, karena tifosi sudah mempersiapkan penyambutan istimewa bagi pelatih berkebangsaan Argentina itu.
Baca Juga
Sayang, harapan Laziale gagal terwujud. Bielsa menarik diri dari kesepakatan, sementara manajemen Lazio belum menentukan siapa yang akan memimpin armada Biancocelesti tersebut. Situasi itu yang membuat 5 ribu fans mengepung markas utama manajemen Lazio.
Masalah tak selesai dengan kepergian Bielsa. Dua pemain lain, Keita Balde Diao dan Felipe Anderson, juga belum bergabung dengan tim pada program pramusim. Keduanya beralasan, pihak klub belum memberikan kepastian apapun terkait masa depan mereka.
Protes di kawasan Piazza Santi Apostoli tersebut juga menandai buruknya kinerja Direktur Olah Raga Lazio, Igli Tare. Mantan striker tersebut dinilai tak maksimal dalam berburu pemain dan mengembangkan tim junior.
Sayang, belum ada komentar dari Lotito maupun Tare. Beberapa waktu lalu Lotito berjanji untuk secepat mungkin melakukan seleksi terhadap pengganti Bielsa agar aktivitas pramusim bisa berjalan baik.
Ironisnya, Lotito tak hanya mendapat serangan dari Laziale. Presiden AS Roma, James Pallotta ikut mengirim kritik pedas terhadap sikap Lotito. "Dia membuatku tertawa, dan saya sungguh mengirim permintaan maaf pada fans Lazio," ucapnya.
Komentar tersebut berlatar tuduhan Lotito terhadap Direktur Olah Raga AS Roma, Walter Sabatini. Nama terakhir dianggap Lotito melakukan tindakan curang, yakni menelpon Bielsa dan merayu agar sang pelatih menarik diri dari status allenatore Lazio.
Sumber: Football Italia, Gazzetta.it