Bola.com, Palembang - Striker impor Sriwijaya FC, Beto Goncalves tidak khawatir meski produktivitasnya dalam mencetak gol menurun drastis. Tercatat, sudah 3 pertandingan Laskar Wong Kito dilewati tanpa gol dari pemain yang sempat mencicipi atmosfer kompetisi di Malaysia.
"Dari awal saya katakan bahwa tugas mencetak gol bukan hanya tanggung jawab saya semata. Selama tim bermain baik dan meraih kemenangan, tentu itu bukanlah sebuah masalah," ujar Beto.
Versi Beto, 2 dari 3 laga terakhir SFC berhasil meraih hasil yang terbilang positif. Ia juga menilai masa sulit yang sedang ia alami merupakan sesuatu yang normal bagi penyerang.
Baca Juga
"Saya pun tidak terbebani karena saat di Persipura kejadian seperti ini pernah terjadi," ia menuturkan.
Pada musim 2011-12, Beto mengaku tertinggal jauh dalam urusan mencetak gol dari striker yang kini jadi pelatih fisik SFC, Keith Kayamba Gumbs. "Ketika itu saya tertinggal 6 gol, namun di akhir musim saya bisa menjadi top skorer dan hal itu bisa saja terjadi lagi," ia menuturkan.
Striker berusia 35 tahun pun menegaskan bahwa ambisinya membawa SFC kembali menjuarai kompetisi TSC 2016. "Tidak masalah siapa yang mencetak gol, namun tentu saya harus bekerja keras. Jika tidak mendapat kesempatan bikin gol, maka harus membuka ruang buat pemain lainnya atau memberikan assist," ia menegaskan.
Penegasan yang sama juga disampaikan oleh manajer Sriwijaya FC, Nasrun Umar. "Di tim ini semuanya sama, tidak ada yang mencetak gol untuk kepentingan pribadi. Siapapun yang bikin gol tentu itu hasil kerja sama tim dan semuanya harus diapresiasi," ia menuturkan.