Bola.com, London - Sam Allardyce resmi menjadi pelatih tim nasional Inggris pada 22 Juli 2016. Allardyce mempunyai tugas yang berat untuk memperbaiki performa The Three Lions di kancah internasional. Tersingkirnya Inggris dari Islandia pada babak 16 besar Piala Eropa 2016 dinilai sebagai kegagalan besar.
Baca Juga
Inggris saat ini diisi oleh pemain bertalenta, beberapa di antaranya adalah Dele Alli, Eric Dier, Harry Kane dan Marcus Rashford. Potensi ini harus bisa dimaksimalkan oleh Big Sam untuk meracik skuat yang mampu berkompetisi dengan negara-negara unggulan lainnya.
Selama berkarier, Sam Allardyce hanya pernah menangani klub papan tengah, klub yang berusah lolos dari jerat degradasi dan klub dari Divisi Championship. Namun hal ini bisa dianggap sebagai suatu kelebihan karena dirinya sudah terbiasa menangani pemain asli Inggris. Big Sam mempunyai visi yang lebih luas terhadap pemain-pemain yang bisa membantu skuat The Three Lions menggapai prestasi.
Berikut 10 pemain yang berpeluang dipanggil Sam Allardyce ke timnas Inggris:
Ryan Shawcross
Ryan Shawcross merupakan jebolan akademi Manchester United. Tidak melihat peluang dirinya masuk skuat utama, pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini memilih Stoke City sebagai pelabuhan barunya. Di klub ini, Shawcross menunjukkan kualitasnya sebagai bek yang tangguh sehingga terpilih menjadi kapten tim. Performa konstan yang ditunjukkan Shawcross menjanjikan lini pertahanan yang lebih solid bagi The Three Lions.
2
Mark Noble
Keputusan Roy Hodgson yang tidak pernah memanggil Mark Noble mendapat kritikan dari pendukung Inggris. Noble tampil konsisten dan elegan di lini tengah West Ham United sepanjang musim 2015-16. Sebagai kapten The Hammers, Noble mempunyai jiwa kepemimpinan yang tinggi dan dapat diandalkan dalam kondisi apa pun. Noble dan Allardyce pernah bekerja bersama ketika Big Sam menangani West Ham. Terpilihnya Allardyce sebagi pelatih timnas membuka pintu Noble untuk megenakkan seragam The Three Lions.
3
Andy Carroll
Sam Allardyce adalah sosok yang memberi kesempatan kepada Andy Carroll untuk membangkitkan kariernya di West Ham United. Big Sam pernah berkata Carroll adalah striker berbahaya jika berada dalam kondisi terbaiknya. Carroll sudah pernah sembilan kali merasakan jersey timnas Inggris dan menyumbang dua gol. Terpilihnya Allardyce membuka peluang Carroll untuk kembali menggunakan seragam timnas Inggris.
4
Wayne Routledge
Selama berkarier sebagai pesepak bola, Wayne Routledge telah membela sembilan klub berbeda. Pemain yang berposisi sebagai winger ini menemukan rumahnya di Swansea City, klub yang ia bela sejak tahun 2011. Lima musim berada di Swansea, Routledge menunjukkan penampilan yang konstan. Ia mampu bermain sama baiknya ketika bertahan dan menyerang. Selama berkostum The Swans, Routlege mencatatkan 183 penampilan.
5
Jason Puncheon
Jason Puncheon menjadi pemain penting di Crystal Palace. Meskipun sudah menginjak usia 30 tahun, manajer Palace, Alan Pardew, meyakinkan kalau Puncheon bisa memberikan dampak yang positif jika dipanggil oleh timnas Inggris. Puncheon bisa berperan sebagai pengatur irama permainan dan merupakan eksekutor bola mati yang handal. Pada musim 2015-16, meskipun hanya mencetak 2 gol dari 31 penampilan, Puncheon mampu menciptakan 59 peluang bagi timnya.
6
Michail Antonio
Michail Antonio tampil bagus sepanjang musim 2015-16 bersama West Ham United. Dibeli deri Nottingham Forest, Antonio menunjukkan performa yang positif dan menjadi satu di antara pemain pilar pilihan manajer The Hammers, Slaven Bilic. Antonio bisa bermain sebagai bek sayap atau winger di lini tengah. Pemain keturunan Jamaika ini mencatatkan 31 penampilan dan menyumbang 9 gol pada musim perdananya bersama The Hammers.
7
Lee Cattermole
Lee Cattermole adalah kapten Sunderland, yang ditangani oleh Allardyce sebelum ia menerima pekerjaan sebagai pelatih Inggris. Cattermole yang berposisi sebagai bek tengah dikenal sebagai tukang jagal karena kerap mengoleksi kartu kuning. Pada musim 2015-16, Cattermole mengantongi delapan kartu kuning.
Cattermole merupakan pemimpin sejati. Ia merupakan pemegang rekor kapten termuda di Middlesbrough, klub yang ia bela pada periode 2005-08. Allardyce membutuhkan pemain seperti Cattermole yang lugas dan tidak kenal kompromi ketika menjaga daerahnya.
8
Scott Dann
Scott Dann adalah kapten dari klub Crystal Palace. Pemain yang mempunyai tinggi 188 cm ini sangat tangguh dalam duel bola-bola atas. Ia merupakan satu di antara pemain yang tampil konsisten di Premier League musim 2015-16. Pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini menjanjikan penampilan yang solid di lini pertahanan Inggris. Dann juga memperbesar peluang timnya untuk mencetak gol dari kondisi set-piece. Ia menyumbang 5 gol dari 42 penampilan bersama Palace pada musim kemarin.
9
Jay Rodriguez
Jay Rodriguez menjadi kandidat anggota skuat Inggris pada Piala Dunia 2014, namun cedera yang menghantamnya membuat Rodriguez terpinggirkan. Setelah pulih dari cedera, panggilan dari timnas semakin menjauh. Tetapi, kualitas yang dimiliki Rodriguez tidak luntur dan ia masih menunjukkan kecepatan dan ketajaman sebagai seorang striker. Pemain Southampton ini bisa sangat berguna jika Allardyce memilih untuk bermain dengan memanfaatkan lebar lapangan. Rodriguez biasa melakukan penetrasi dari sisi lapangan untuk kemudian membuka peluang mencetak gol.
10
Tom Huddlestone
Tom Huddlestone merupakan gelandang pekerja keras yang membela Hull City. Pemain berambut kribo ini pernah tampil empat kali untuk timnas Inggris. Kematangan gelandang berusia 29 tahun ini semakin terlihat bersama Hull. Ia tetap membela klub tersebut meskipun terdegradasi ke divisi Championship. Huddlestone mempunyai kelebihan dalam akurasi operan. Jika Allardyce memilih memaikan strategi direct football, Huddlestone merupakan pemain yang tepat untuk mengenakkan seragam Inggris.
Sumber: Berbagai Sumber