Bola.com, Malang - AremaCronus setuju dengan opsi dari PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator TorabikaSoccerChampionship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo dengan melepas dua pemain ke timnas senior untuk persiapan Piala AFF 2016.
Menurut General Manager Arema, Ruddy Widodo, opsi itu jadi win-win solution untuk menyelamatkan timnas dan TSC 2016.
"Kami tidak apatis dengan prestasi timnas. Tapi, di sisi lain kami juga menyayangkan jika mengorbankan TSC karena jika pertandingan dihentikan untuk pemusatan latihan timnas, TSC bisa molor dan banyak kerugian materi," katanya.
Manajemen Arema Cronus berkaca dari pengalaman tahun 2014. Waktu itu klub dan operator kompetisi sudah berkorban menyumbangkan pemain serta melakukan reschedule jadwal. Namun, hasilnya timnas tidak bisa berbuat banyak di Piala AFF 2014 karena gugur di fase grup.
"Arema sekarang ada di posisi atas klasemen. Kalau TSC dihentikan, kami khawatir momentum tim yang performanya sedang apik terganggu," tegas pria barkacamata ini.
Baca Juga
Ruddy menegaskan sebenarnya 18 klub punya pemain yang layak masuk timnas. Bahkan tim juru kunci, PS TNI, saat ini juga masih punya beberapa nama berkualitas jebolan Timnas U-23 seperti Manahati Lestusen, Teguh Amiruddin hingga Abduh Lestaluhu.
Dalam kesempatan ini, Arema juga buka suara tentang siapa pemain yang lebih punya kans dilepas ke timnas. "Kalau manajemen Arema boleh memilih, kami akan menyumbangkan pemain yang berposisi sebagai gelandang karena stok gelandang kami lebih banyak. Sedangkan di stopper, kiper dan penyerang terbatas. Tapi, itu kalau klub boleh memilih," ujar Ruddy.
Sebenarnya Arema berpotensi jadi klub yang pemainnya paling banyak dipanggil timnas. Dari kabar yang berembus, ada beberapa nama yang akan dipanggil, seperti Kurnia Meiga, Ahmad Alfarizi, Hamka Hamzah, Ryuji Utomo, Hendro Siswanto, Raphael Maitimo, dan Cristian Gonzales.
Jika Singo Edan lebih memilih untuk mengirim gelandang, artinya Raphael Maitimo dan Hendro Siswanto yang berpeluang besar untuk mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia proyeksi Piala AFF 2016.