Bola.com, Jakarta - Kejutan terjadi pada pekan ke-13 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo. Tim papan bawah, PS TNI di luar dugaan mengalahkan Arema Cronus dengan skor 2-1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (31/7/2016).
Sukses PS TNI mengalahkan Arema tidak lepas dari penampilan apik Dhika Bhayangkara di bawah mistar dan pemain pengganti, Tambun Naibaho plus kejelian sang pelatih, Suharto AD.
Di sisi lain, pemain asing Madura United, Dane Milovanovic menjadi buah bibir berkat gol indah dari tengah lapangan ala David Beckham saat mengalahkan Persipura Jayapura 2-0.
Baca Juga
Selain ketiga pemain di atas, beberapa pemain dari 18 kontestan TSC 2016 juga memperlihatkan tampil cemerlang. Siapa saja mereka? Berikut 11 pemain terbaik pekan ke-13 TSC 2016:
KIPER
Dhika Bhayangkara (PS TNI)
Sukses PS TNI mengalahkan Arema Cronus tidak lepas dari permainan gemilang, Dhika Bhayangkara di bawah mistar. Kiper berusia 25 tahun ini mementahkan sedikitnya tiga peluang emas yang dimiliki tim tamu, termasuk mementahkan tendangan bebas, Cristian Gonzales.
Penampilan gemilangnya di bawah mistar membuat lini depan Arema frustrasi. Bahkan, gol Arema di laga ini juga dicetak seorang Ryuji Utomo yang berposisi asli bek tengah.
2
BELAKANG
Ardan Aras (PSM)
Pemain serbabisa ini kembali mencuri perhatian di lini belakang PSM. Penampilan Ardan terbilang positif walau gawang Juku Eja kebobolan dua gol saat imbang 2-2 dengan Mitra Kukar.
Ardan berhasil mematikan pergerakan duet lini depan Mitra Kukar, Marlon da Silva dan Alan Leandro selama 75 menit. Sayang, kelengahan lini belakang pada 15 menit terakhir pertandingan membuat penampilan apik mantan pemain Timnas U-23 harus ternoda.
Ryuji Utomo (Arema)
Mantan pemain Timnas U-19 asuhan Indra Sjafri ini tampil baik di jantung pertahanan Arema Cronus. Ia terbilang berhasil menggantikan peran bek impor, Goran Gancev.
Penampilan apiknya itu ditandai dengan gol lewat sundulan kepala yang bersarang ke gawang, Dhika Bhayangkara. Sayangnya, gol perdana Ryuji bersama Arema tidak cukup untuk membawa pulang poin dari Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.
Dirkir Glay (Persiba)
Sempat kecolongan gol Marcel Sacramento, bek Persiba Dirkir Glay menebusnya dengan tampil disiplin dan tanpa kompromi di jantung pertahanan timnya.
Bek berpostur kekar asal Liberia itu tidak memberikan kesempatan kepada Marcel Sacramento untuk membobol gawang Persiba. Ketenangannya membuat rekannya di pertahanan bisa lebih tenang.
Ricky Fajrin (Bali United)
Bek kiri yang masuk daftar seleksi Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2016 mencuri perhatian pada laga melawan Persegres Gresik United.
Ricky mencetak satu gol yang membawa Serdadu Tridatu unggul lebih dahulu. Gol ke gawang Laskar Joko Samudro juga menjadi gol pertamanya musim ini.
3
TENGAH
Dane Milovanovic (Madura United)
Gelandang asal Australia ini mencetak indah melalui tembakan dari tengah lapangan yang menjebol gawang Persipura Jayapura. Gol itu turut andil atas kemenangan Sapeh Kerrab dengan skor 2-0.
Gol ala David Beckham itu juga membuat Dane berhasil mempertahankan penampilan apiknya. Sebelumnya, ia juga mencetak satu gol kala MU mengalahkan Persija Jakarta 3-0.
Evan Dimas Darmono (Bhayangkara SU)
Kapten Timnas U-19, Evan Dimas menjadi inspirator kemenangan Bhayangkara SU saat menang tipis 2-1 atas Persija Jakarta. Ia mencetak gol lewat tembakan melengkung yang menjebol gawang, Andritany Ardhiyasa.
Gol ke gawang Persija menjadi yang kedua secara beruntun bagi Evan saat bermain di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Kini, ia sudah mengoleksi 4 gol dari 10 pertandingan.
Robertino Pugliara (Persib)
Gelandang asal Argentina pantas masuk daftar 11 pemain terbaik karena menjadi pahlawan kemenangan Persib saat meladeni Persela. Gol tunggal yang ia cetak berujung perolehan tiga poin untuk Maung Bandung.
Selain mencetak gol penentu kemenangan, Robertino juga bekerja keras sepanjang permainan.
4
DEPAN
Anis Nabar (Sriwijaya FC)
Penyerang sayap asal Papua ini menyelamatkan muka Sriwijaya FC di kandang Barito Putera. Mantan pemain Persidafon Dafonsoro mencetak satu gol yang membuat SFC menyamakan skor menjadi 1-1.
Anis Nabar juga berhasil membayar kepercayaan pelatih, Widodo C. Putro yang memainkan pada pertengahan babak pertama. Kala itu, ia menggantikan posisi M. Ridwan yang mengalami cedera.
Tambun Naibaho (PS TNI)
Mantan pemain PSMS Medan ini menjadi sosok pembeda di PS TNI. Tambun memberikan satu assist dan mencetak satu gol walau berstatus sebagai pemain pengganti.
Tambun masuk menggantikan Manahati Lestusen pada menit ke-61. Enam menit berselang, ia menjebol gawang kiper Arema, Kurnia Meiga untuk menyamakan skor menjadi 1-1. Setelah itu, ia memberikan assist untuk gol penentu kemenangan yang dijaringkan, Aldino Herdianto.
M. Rahmat (PSM)
Pemain serbabisa berusia 28 tahun menjadi pemain terbaik PSM saat bermain imbang 2-2 dengan tuan rumah, Mitra Kukar. Selain mencetak satu gol, Rahmat juga memberikan assist untuk gol yang dicetak, Ferdinand Sinaga.
Sepanjang pertandingan, kecepatan Rahmat membuat lini belakang Mitra Kukar kerepotan. Alhasil, dua jantung pertahanan Naga Mekes, Arthur Cunha dan Saepuloh harus kerja keras menghentikan pergerakan sang pemain.
PELATIH
Suharto AD (PS TNI)
Juru racik formasi berkepala plontos ini melakukan perubahan taktik yang brilian saat PS TNI mengalahkan Arema Cronus 2-1.
Keputusannya memasukan striker, Tambun Naibaho untuk menggantikan peran Manahati Lestusen terbukti tepat. Pemain berdarah Batak itu menjadi aktor utama kemenangan PS TNI dengan gol dan assistnya.