Kongres Luar Biasa PSSI, Titik Awal Perbaikan Sepak Bola Indonesia

oleh Nicklas Hanoatubun diperbarui 04 Agu 2016, 07:45 WIB
Waketum PSSI, Erwin Dwi Budiawan (kiri) dan Edhi Prasetyo, Sekjen FFI bersantai sejenak usai Kongres Luar Biasa PSSI di Hotel Mercure, Ancol, Rabu (3/8/2016). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Peserta Kongres Luar Biasa PSSI mengangkat papan nama saat pemungutan suara di Hotel Mercure Ancol, Rabu (3/8/2016). (Bola.com/NIcklas Hanoatubun)
Mantan Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid (2kanan) saat menghadiri Kongres Luar Biasa PSSI, Rabu (3/8/2016). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Kongres Luar Biasa PSSI pemungutan suara oleh peserta Kongres Luar Biasa PSSI di Hotel Mercure Ancol, Rabu (3/8/2016). (Bola.com/NIcklas Hanoatubun)
Umuh Muchtar, Ferry Paulus saat memberikan suara pada Kongres Luar Biasa PSSI di Ancol, Selasa (3/8/2016). (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)
Perwakilan FIFA, Primo Corvaro menikmati kopi usai mengikuti Kongres PSSI di Ancol, Rabu (3/8/2016). (Bola.com/NIcklas Hanoatubun)
Peserta Kongres Luar Biasa PSSI yang berasal dari ASPROV memenuhi undangan pelaksanaan KLB di Hotel Mercure Ancol, Rabu (3/8/2016). (Bola.com/NIcklas Hanoatubun)