Bola.com, Barcelona - Wakil Presiden Barcelona, Jordi Mestre, menyatakan keputusan UEFA perihal pemilihan tiga kandidat pemain terbaik Eropa 2016 adalah sebuah skandal. Mestre mengatakan hal tersebut karena tidak ada Lionel Messi dan Luis Suarez yang menjadi kandidat final penghargaan itu.
Melalui situs resminya, UEFA mengumumkan calon peraih penghargaan pemain terbaik Eropa pada Jumat (5/8/2016). Seperti yang tercantum pada laman websitenya, ketiga kandidat adalah Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo dari Real Madrid, serta striker Atletico Madrid, Antoine Griezmann.
Baca Juga
Mestre mengaku kecewa dengan keputusan dari 55 jurnalis negara anggota UEFA tersebut. Hal ini berkaitan dengan terdepaknya pemain Barcelona seperti Messi dan Suarez dalam kandidat peraih gelar pemain terbaik Eropa. Menurut hasil pemungutan suara, nama Suarez dan Messi masing-masing hanya mampu bertengger di urutan keempat dan kelima.
"Bagi saya keputusan tersebut sangat tidak tepat. Saya tidak tahu bagaimana sistem kriteria UEFA yang diterapkan. Dengan segala hormat, saya ucapkan selamat kepada para kandidat, namun sejujurnya saya tidak setuju (dengan pilihan UEFA)," kata Mestre kepada TV3.
"Pemain kami (Barcelona) tidak ada dalam daftar, seperti Suarez atau Messi, adalah suatu skandal. Pihak klub sangat kecewa dan marah," ungkap Maestre.
Kekecewaan Maestre bisa dimaklumi mengingat sepak terjang Suarez dan Messi pada musim lalu cukup impresif. Keduanya berperan besar dalam keberhasilan Blaugrana mempertahankan gelar La Liga dan Copa del Rey.
El Pistolero bahkan menyabet gelar El Pichichi atau pencetak gol terbanyak La Liga dengan torehan 40 gol sekaligus menjadi peraih sepatu emas Eropa. Sedangkan kompatriotnya, La Pulga juga turut berperan besar mengantarkan Argentina ke babak final Copa Amerika 2016.
Sumber: Football Espana