Bola.com, Gresik - Persija Jakarta akan dijamu Persegres Gresik United pada pekan ke-15 Torabika Soccer Championship 2016 presented by IM3 Ooredoo di Stadion Tri Dharma, Gresik, Jumat (12/8/2016). Tim ibu kota menjadikan laga tandang ini sebagai momentum untuk keluar dari papan bawah klasemen sementara TSC 2016.
Persija masih terpuruk dengan nangkring di peringkat ke-16 klasemen sementara. Tim yang kini diarsiteki caretaker, Jan Saragih hanya berjarak 3 poin dari posisi juru kunci yang ditempati, Persela Lamongan yang mengoleksi 10 poin dari 14 pertandingan. Parahnya, Persija juga gagal meraih kemenangan dalam 8 laga beruntun.
Baca Juga
"Kami akan berusaha meraih poin di Gresik. Saya menilai Persegres tim yang baik, mereka main di kandang sendiri dan butuh angka, begitu juga dengan kami," kata Jan.
Tekad Persija membawa hasil positif dari kandang Persegres GU tak akan mudah. Selain ambisi tuan rumah meraih kemenangan di hadapan publik sendiri, Tim Macan Kemayoran menghadapi laga ini tidak dengan kekuatan terbaik.
Persija tidak akan diperkuat 3 pemain pilar, yakni Ismed Sofyan, Novri Setiawan, dan pemain impor asal Korea Selatan, Hong Soon-hak. Nama terakhir tampil impresif kala Persija imbang 1-1 dengan Mitra Kukar, pekan lalu.
Di kubu lawan, misi mengakhiri paceklik kemenangan juga diusung Persegres GU. Tim asuhan Liestiadi sudah hampa kemenangan dalam 6 pertandingan terakhir. “Saya pusing, pemain pusing, manajemen juga pusing kalau kami kalah terus. Kali ini seharusnya menjadi momen kami untuk bangkit,” ucap Liestiadi.
Arsitek asal Medan ini optimistis timnya mampu mengakhiri paceklik kemenangan karena kembali diperkuat striker andalannya, Patrick da Silva yang baru sembuh dari cedera. Selain Patrick, tim berjulukan Laskar Joko Samudro itu juga bisa menurunkan bek tengah berpengalaman, Ambrizal.
Sayang, Persegres GU masih belum bisa memainkan Eduardo da Conceicao Maceil dan Ghozali Siregar. Pemain asing asal Brasil yang akrab disapa Edu itu diperkirakan absen hingga putaran pertama dan telah memutuskan kembali ke Brasil. Sedangkan Ghozali bakal absen dalam waktu lama karena mengalami patah di bagian tangan.
Liestiadi sudah menyiapkan pemain untuk mengisi pos yang ditinggalkan keduanya. Di posisi Edu ada David Faristian, sementara posisi yang biasa ditempati Ghozali akan diisi, M. Kamri.
Terakhir, juru racik formasi asal Brasil bakal mewaspadai sejumlah pemain bintang Persija macam Bambang Pamungkas, Ramdani Lestaluhu, dan Ambrizal Umanailo. Ketiganya di mata Liestiadi merupakan motor permainan tim tamu.
“Kami akan matikan mereka, terutama dua gelandang mudanya itu. Dengan begitu, suplai bola ke depan mereka terputus,” ucapnya.