Bola.com, Jakarta - Atlet angkat besi, Sri Wahyuni Agustiani, membuat Indonesia bangga setelah merebut medali perak di ajang Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Kebanggaan serupa juga dirasakan segenap kalangan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara), tempat Sri Wahyuni menimba ilmu.
Puluhan mahasiswa Ubhara ikut menyambut kedatangan Sri Wahyuni dan atlet angkat besi lainnya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Minggu (14/8/2016).
Lantas seperti apa sosok Sri Wahyuni di mata rekan-rekannya? Wanita kelahiran 13 Agustus 1994 tersebut terkenal pendiam, namun berprestasi.
"Emang orangnya agak pendiam, tapi kalau sudah enak ngobrolnya dia biasanya lebih terbuka. Dia memang suka absen (kuliah), namun berprestasi," kata Windy Herpiasih, teman Sri Wahyuni di Fakultas Hukum Ubhara kepada Bola.com.
Windy mengaku banyak hal yang biasa dibicarakan dengan Sri Wahyuni ketika berkumpul. "Banyak sih yang diobrolin, namanya cewek. Mulai dari dosen, mata kuliah. Cowok juga," imbuh perempuan berusia 22 tahun yang sudah berteman dengan Sri Wahyuni sejak semester pertama itu.
Herli yang juga teman kampus Sri Wahyuni, mengatakan rekannya itu memang sering absen kuliah. Itu tak lepas dari kesibukan Sri Wahyuni dalam berlatih angkat besi demi mengharumkan nama bangsa si kancah internasional.
"Emang dia sering absen, tapi kalau lagi tidak latihan pasti masuk kuliah. Sri Wahyuni berprestasi dan semangat belajarnya tinggi," ujar Herli.