Bola.com, Malang - Mundur dari Persib Bandung tidak membuat masa depan bek gaek Hermawan jadi suram karena dia justru berpeluang kembali ke klub kampung halamannya, Arema Cronus. Klub berjulukan Singo Edan ini sedang mencari tambahan stoper untuk melengkapi komposisi yang sudah ada lantaran Arema kini hanya memiliki tiga stoper, yakni Hamka Hamzah, Ryuji Utomo, dan Goran Gancev.
Pada dua pertandingan terakhir bahkan Arema hanya mengandalkan dua stoper karena Hamka sedang sakit. Dikonfirmasi terkait peluangnya kembali ke Arema, Hermawan seperti masih malu-malu. "Saya belum tahu nanti bagaimana," jawabnya singkat.
Mantan kapten Pelita Bandung Raya itu mundur dari Persib dengan alasan tidak ingin jauh dari ayahnya di Malang yang sedang sakit. Dia sempat menghilang cukup lama dari sesi latihan Persib karena menunggui sang ayah.
Baca Juga
Di waktu yang hampir bersamaan, General Manager Arema, Ruddy Widodo, mengatakan kalau timnya akan menambah satu stoper lokal. Namun, manajemen Arema belum menyebutkan siapa pemain yang dibidik. "Sejak awal TSC kami memang kekurangan stoper. Makanya putaran kedua kami cari tambahan pemain lokal di posisi itu," kata Ruddy.
Hermawan sudah tidak asing dengan Arema. Dia sudah tiga periode bermain untuk tim Singo Edan, tahun 2002-2006, 2010-2012, dan 2015. Saat awal bergabung dengan Persib, Hermawan sempat mendapat protes keras dari suporter Bandung. Sebab, bek 33 tahun ini lekat dengan citra dengan rival Persib, yaitu eks kapten PBR dan Arema.
Saat mulai diterima bobotoh Persib, justru dia jarang mendapat kesempatan bermain. Apalagi Persib sudah punya deretan bek tangguh seperti Vladimir Vujovic, Purwaka Yudi, dan Yanto Basna.
Meski usianya sudah termasuk tua, peluang Hermawan ke Arema Cronus masih besar karena pelatih Arema, Milomir Seslija, melihat pemain berdasarkan performa di lapangan, bukan usia.