Bola.com, Rio de Janeiro - Neymar sukses membawa Brasil meraih medali emas Olimpiade Rio 2016. Setelah mengantarkan Tim Samba menjadi yang terbaik di perhelatan multi olahraga empat tahunan tersebut, Neymar memutuskan untuk melepas jabatan kapten.
Baca Juga
Penyerang Barcelona itu mulai dipercaya sebagai kapten timnas Brasil usai gelaran Piala Dunia 2014. Carlos Dunga yang ditunjuk sebagai pelatih Canarinho menggantikan Luis Felipe Scolari, mengangkat Neymar yang saat itu baru berusia 22 tahun sebagai kapten tim.
Dia pun kembali terpilih menjabat kapten timnas Brasil di ajang Olimpiade Rio 2016. Setelah sempat gagal mempersembahkan trofi juara Copa America 2015, Neymar akhirnya mampu mengantarkan Brasil meraih medali emas Olimpiade untuk pertama kalinya.
Menghadapi Jerman pada laga final yang berlangsung di Marcana Stadium, Minggu (21/8/2016) pagi WIB, Brasil menang lewat drama adu penalti dengan skor 5-4, setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 sepanjang 120 menit.
Berhasil membawa Tim Samba meraih titel juara, Neymar mengaku sangat bahagia. Meski terbilang sukses, bomber 24 tahun itu memutuskan untuk tak lagi mengemban tugas sebagai timnas Brasil.
"Saya sudah berbicara dengan keluarga saya dan sekarang saya tidak ingin menjadi kapten tim Brasil. Ini adalah pesan saya untuk pelatih baru, Tite. Saya tidak ingin lagi menjadi kapten," jelasnya.
"Kita semua tahu betapa pentingnya medali emas ini. Saya tahu selain menjadi rekan, saya juga adalah teladan bagi pemain muda, sehingga mereka menatap saya berbeda. Namun akhirnya kami menjadi teman. Saya akan belajar lebih banyak dari mereka dibandingkan dengan yang mereka dapatkan dari saya," imbuh Neymar.
Sumber: Football Espana