5 Pemain Mahal Real Madrid yang Menghangatkan Bangku Cadangan

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 23 Agu 2016, 21:52 WIB
Real Madrid kerap membeli pemain dengan harga yang tinggi, namun tidak semua pemain tersebut langsung menembus skuat inti. (AFP/Jonathan Nackstrand)

Bola.com - Real Madrid meraih kemenangan 3-0 atas Real Sociedad pada laga pekan perdana La Liga Spanyol 2016-2017. Hasil tersebut, menjadi modal bagus bagi Los Blancos untuk menjuarai liga, setelah terakhir kali didapat pada musim 2011-2012. 

Advertisement

Di bawah asuhan Zinedine Zidane, Madrid mencoba bangkit. Pada musim perdana menangani Real Madrid, legenda sepak bola Prancis tersebut sukses mempersembahkan gelar Liga Champions.

Pencapaian inilah yang membuat manajemen El Real yakin kalau Zidane bisa mengembalikan kejayaan klub di kancah domestik. Satu perbedaan yang dilakukan oleh Zidane pada musim ini adalah membuat Real Madrid tidak melakukan belanja besar.

Los Blancos hanya mendatangkan dua pemain baru pada bursa transfer awal musim ini, yakni Alvaro Morata dan Marco Asensio. Morata ditebus dari Juventus dengan banderol 30 juta euro (Rp 450 miliar), dan Asensio yang baru rampung dari masa peminjaman dari Espanyol. 

Kehadiran dua pemain tersebut membuat skuat Real Madrid terbilang lengkap untuk menghadapi musim ini. Namun begitu, beberapa pemain juga sulit menembus tim inti El Real. Tak heran jika Madrid kerap disebut sebagai salah satu di antara klub dengan pemain cadangan termahal.

Berikut ini 5 pemain cadangan Real Madrid yang mempunyai banderol tinggi:

2 dari 6 halaman

1

Bek Real Madrid Danilo (AFP / Pierre-Philippe Marcou)

1. Danilo da Silva

Danilo da Silva merupakan pemain asal Brasil yang berposisi sebagai bek kanan. Pemain berusia 25 tahun ini ditebus dari FC Porto dengan harga 31,5 juta euro (Rp 470,45 miliar) pada 2015. Danilo disebut mempunyai karakter bermain yang mirip dengan mantan bek Barcelona, Dani Alves.

Pada musim perdana di El Real, Danilo mencatatkan 24 penampilan di La Liga. Namun Zinedine Zidane mengindikasikan lebih memilih Dani Carvajal sebagai pilihan utama menempati pos di sisi kanan pertahanan. Pada usia yang masih sangat produktif, Danilo membutuhkan waktu bermain yang cukup banyak agar bisa membuktikan kualitasnya.

3 dari 6 halaman

2

Fabio Coentrao (Lluis Gene/AFP)

2. Fabio Coentrao

Fabio Coentrao bergabung ke Real Madrid pada Juli 2011 dengan nilai transfer sebesar 30 juta euro (Rp 448,04 miliar). Pemain asal Portugal ini menjadi incaran banyak klub Eropa saat itu. Namun kesempatan bermain yang terbatas, ditambah badai cedera membuat Coentrao lebih sering menghangatkan bangku cadangan. 

Lambat laun, reputasi Coentrao pun menurun. Pada musim 2015-2016, El Real memutuskan untuk meminjamkan Coentrao ke AS Monaco. Tetapi, masalah cedera masih mengganggu sang pemain hingga akhirnya gagal memperkuat timnas Portugal pada Piala Eropa 2016.

Musim 2016-2017 akan menjadi musim terakhir pemain berusia 28 tahun di Real Madrid. Namun, tidak ada tanda-tanda klub ingin memperpanjang kontrak sang pemain. Zidane pun memutuskan untuk menahan Coentrao di skuatnya untuk menjadi pemain pelapis.

4 dari 6 halaman

3

Mateo Kovacic (REUTERS/Juan Medina)

3. Mateo Kovacic

Mateo Kovacic pernah disebut sebagai talenta terbaik yang dimiliki oleh Kroasia. Real Madrid membeli sang pemain dari klub Italia, Inter Milan, dengan harga 29 juta euro (Rp 433,11 miliar) pada Agustus 2015.

Perkembangan sang pemain tersendat karena lebih sering memulai laga dari bangku cadangan. Pada bursa transfer musim panas tahun ini, spekulasi mengenai akan hengkangnya Kovacic dengan status pinjaman merebak luas. Namun hingga kini, Zidane masih menyertakannya dalam skuat utama El Real.

5 dari 6 halaman

4

Pemain Real Madrid, Isco. (Reuters / Carl Recine)

4. Isco Alarcon

Isco Alarcon mulai dikenal ketika berseragam Malaga. Pada 2013, Isco menjadi incaran klub-klub elit Eropa sebelum akhirnya menerima pinangan dari Real Madrid. Pemain asal Spanyol itu ditebus dari Malaga dengan banderol 30 juta euro (448,04 miliar). 

Isco pun menjalani musim yang positif pada 2013-2014 setelah mengantarkan El Real menjuarai Liga Champions. Pada musim berikutnya, penampilan Isco mengalami penurunan.

Dia mulai kehilangan kepercayaan dari pelatih Los Blancos ketika itu, Carlo Ancelotti. Ketika Zidane mengambil alih kursi pelatih, Isco sempat berharap bisa kembali menembus skuat utama. Namun pada musim 2016-2017, Zidane lebih memilih untuk menurunkan Marco Asensio.

6 dari 6 halaman

5

Gelandang Real Madrid, James Rodriguez berusaha mengontrol bola pada sesi latihan jelang laga kontra AS Roma, pada Leg 2 Babak 16 Besar Liga Champions, di Stadion Santiago Bernabeu, dini hari nanti WIB. (Reuters/Andrea Comas)

5. James Rodriguez

Real Madrid membeli James Rodriguez dengan harga 80 juta euro (Rp 1,19 triliun) pada Juli 2014 dari AS Monaco. Harga tersebut membuat sang pemain berada di jajaran pemain termahal dunia. Pada musim perdana di Santiago Bernabeu, James tampil impresif dengan mencatat 29 penampilan dan mencetak 13 gol.

Tetapi performa James menurun ketika Rafa Benitez menjadi pelatih Madrid pada musim 2015-2016. Ditunjuknya Zidane sebagai pengganti Benitez membuat harapan James untuk kembali menjadi pilihan utama meningkat. Namun harapan tersebut urung terealisasi.

James sempat diisukan akan meninggalkan Real Madrid demi mendapat waktu bermain lebih banyak. Pada akhirnya penggawa timnas Kolombia ini memutuskan bertahan untuk memperjuangkan tempat di skuat utama Los Blancos.

Sumber: Berbagai Sumber