Bola.com, Lamongan - Manajemen Persela Lamongan melakukan rekrutmen pemain baru pada jeda putaran kedua Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Tak tanggung-tanggung, tiga pemain asing asal Brasil telah mereka datangkan.
Mereka adalah Gesio Carvalho (Bek Tengah/Brasil), Rafael Tardini Monteiro (Striker/Brasil) dan Ivan Carlos (Striker/Brasil). Mereka baru mengikuti seleksi Senin (22/8/2016) pagi di Stadion Surajaya, Lamongan.
Kedatangan dua dari tiga pemain asing ini bisa jadi mengancam posisi bomber impor Persela sebelumnya, Herman Dzumafo Epandi. Mereka adalah Ivan Carlos dan Rafael Tardini. Sebab, dari segi usia, keduanya juga lebih muda. Ivan Carlos baru 26 tahun, sementara Rafael berusia 24 tahun.
"Masih kami pantau. Mungkin tiga atau empat hari kami sudah bisa melihat kemampuan mereka secara utuh," terang Marwal Iskandar, asisten pelatih Persela, Senin (22/8/2016) sore.
Baca Juga
Jika kedua striker itu berebut posisi yang kini ditempati Dzumafo, untuk Gesio digadang-gadang akan mengisi pos yang ditinggalkan Kristian Adelmund. Setelah Adelmund pulang ke Belanda, pertahanan Persela semakin rapuh, terutama dalam menghalau bola-bola atas.
Bukan hanya Dzumafo yang terancam didepak, gelandang serangnya asal Spanyol Jose Pedrosa Galan juga pantas gelisah. Sebab sebelum kedatangan tiga pemain asing asal Brasil tadi, Persela sudah mendatangkan gelandang serang asal Brasil, Hedipo Gustavo da Conceicao. Pemain ini terakhir kali merumput di Myanmar bersama Shan United. Ia mencetak enam gol untuk klubnya.
Sama dengan Hedipo, Ivan Carlos juga datang dari klub Myanmar National League, Hantharwady United. Ia mencetak tujuh gol bersama klub tersebut. Sedangkan Rafael belum pernah mengadu nasib di luar Brasil. Tercatat, ia pernah pernah menghuni Atletico Sorocaba, Rio Claro, Atibaia, Juventus-SP, Santo Andre dan Gremio Prudente.
Selain pemain dari Brasil, dalam waktu dekat mereka juga kedatangan pemain asil asal Korea Selatan. Pemain ini sebetulnya sudah sempat bertolak ke Indonesia dua pekan lalu. Namun ia menunda keberangkatannya setelah mengalami kecelakan dalam perjalanan menuju bandara. “Pemain asal Korea ini untuk melengkapi satu kuota pemain asing dari Asia,” sebut Yunan Achmadi, manajer Persela.