Bola.com, Solo - Penyerang sayap PSM Makassar, M. Rahmat Syamsuddin, mengaku sudah mengeluarkan kemampuan terbaik saat menjalani seleksi Timnas Indonesia proyeksi Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari Bogor, 16-17 Agustus 2016.
"Soal terpilih atau tidak, saya tidak mau memikirkannya. Saya siap menerima apapun keputusan pelatih. Apalagi, semua pemain yang dipanggil sudah teruji kualitasnya," ujar Rahmat kepada Bola.com, Senin (22/8/2016). Bagi Rahmat, kembali dipanggil timnas meski masih dalam tahap seleksi, sudah sangat disyukurinya.
Menurut Rahmat, saat seleksi, kondisinya sedang tidak fit. Pasalnya, dia langsung bergabung di timnas sehari setelah tampil penuh bersama PSM saat melibas Bali United 4-0 pada pekan ke-15 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Minggu (14/8/2016).
Baca Juga
Rahmat enggan berkomentar soal peluang dirinya lolos seleksi Timnas Indonesia Piala AFF 2016. Di mata pemain sayap asal Takalar ini, pemain yang dipanggil, khususnya yang berposisi sama dengannya punya kualitas permainan yang bagus. Seperti Irsyad Maulana, Bayu Gatra, dan Zulham Zamrun. "Mereka juga adalah pemain terbaik di klub masing-masing," paparnya.
Itulah mengapa seusai menjalani seleksi Timnas Indonesia Piala AFF, Rahmat mengaku kembali fokus di PSM. Apalagi, pada putaran kedua nanti, pelatih PSM, Robert Alberts, sudah mengingatkan ke pemain bahwa tidak mudah mendapat tempat di tim utama.
Rahmat menegaskan dirinya tidak merasa terancam dengan kehadiran sejumlah pemain asing dan lokal anyar di PSM, khususnya Titus Bonai yang juga berposisi sebagai penyerang sayap. "Bagi saya kehadiran pemain baru justru membuat PSM bertambah kuat pada putaran kedua annti.," ujarnya.
Di sisi lain, Rahmat mengungkapkan saat ini kondisi internal tim PSM Makassar kian solid dan kompak. "Kami (pemain) sudah sepakat, sama-sama kerja keras dalam latihan. Soal tampil atau tidak itu urusan pelatih yang menentukan," pungkas Rahmat mengakhiri pembicaraan.