Bola.com, Jakarta - Tim Indonesia meraih hasil memuaskan pada Kejuaraan Dunia Shotokan Karate-Do International Federation (SKIF) 2016 yang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta, 26-28 Agustus 2016.
Baca Juga
Indonesia meraih 6 emas, 6 perak, dan 17 perunggu. Kebanyakan medali emas Indonesia dipersembahkan dari nomor Kata.
Keenam medali emas Indonesia ini disumbangkan berkat Aswan Ali di nomor kata perorangan putra U40-44, Hans Saputra kata perorangan putra U19-18, Wahyu Hidayat Kata perorangan putra master U45-49, Muhammad Fahmi Sanusi nomor kumite perorangan putra U18-19, kata perorangan putri U-14 Annisa Ozora Himmatana, dan Syeriel debora wenno di kelas kumite putri U11-12.
Hasil ini lebih baik ketimbang Kejuaraan Dunia SKIF 2012. Saat itu, Indonesia hanya merebut dua medali emas, dua perak dan dua perunggu.
"Tim kami sudah meraih hasil yang luar biasa. Apalagi kami lebih banyak menurunkan pemain yang lebih junior. Kami berharap dengan ini proses pembinaan bisa berjalan dengan baik," ujar Aswan Ali, atlet sekaligus pelatih tim SKIF Indonesia, kepada wartawan, Minggu (28/8/2016).
"Kami tidak memiliki target karena pada tahun ini kami memainkan banyak atlet junior. Ini murni untuk pembinaan," tambahnya.
Selain atlet junior, tim SKIF Indonesia juga menurunkan beberapa atlet pelatnas. Sebut saja Fahmi Sanusi yang merebut medali emas. Lalu ada Ahmad Zigi yang merebut perunggu Kata, Sisilia yang juga mendapat medali perunggu di nomor Kata, dan Ayu Rahmawati, Eva Fitria dan Siti Madeum yang memperoleh perunggu nomot Kata Beregu.
"Hasil ini sebenarnya tak bisa jadi patokan buat event ke depan karena sistem dan gaya yang dipakai berbeda," ujar pelatih pelatnas, Syamsudin.
Jepang akhirnya keluar sebagai juara umum pada Kejuaraan Dunia SKIF 2016. Pada hari terakhir, mereka mampu menambah tujuh medali emas. Sementara posisi kedua ditempati Indonesia dan diikuti Italia yang menempati posisi ketiga.
Berikut ini 10 besar perolehan medali pada ajang Kejuaraan Dunia SKIF 2016:
Jepang: 12 emas, 9 perak, 10 perunggu, Women grand champion, Men grand champion
Indonesia: 6 emas, 6 perak, 17 perunggu
Italia: 6 emas, 4 perak, 5 perunggu
Kazakhtan: 6 emas, 6 perak, 3 perunggu
Australia: 5 emas, 2 perak, 6 perunggu
Denmark: 4 emas, 8 perak, 9 perunggu
Brasil: 3 emas, 2 perak, 3 perunggu
Belgia: 2 emas, 3 perak, 1 perunggu
Alzerbaijan: 2 emas
Rusia: 1 emas, 2 perak, 3 perunggu