Bola.com, Bangkalan - Laga akbar langsung tersaji pada pembukaan putaran kedua Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Dua tim papan atas Madura United, sebagai pimpinan klasemen sementara TSC, akan dijamu Arema Cronus (posisi kedua) di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (2/9/2016).
Kapten tim Sappe Kerrab Fabiano Beltrame pun menebar ancaman kepada skuat asuhan Milomir Seslija tersebut. Khususnya untuk 'Si Gila' Cristian Gonzales. Kebetulan posisi dan tugas Fabiano Beltrame dan Cristian Gonzales berseberangan.
Sebagai bek tengah, pemain asal Brasil itu harus mematikan tiap gerakan dan akselerasi Cristian Gonzales. Sementara Gonzales, pemain kelahiran Uruguay yang kini jadi WNI lewat proses naturalisasi, jadi ujung tombak bagi Singo Edan untuk mengoyak jala Madura United.
Baca Juga
Apa obsesi Fabiano Beltrame terhadap Cristian Gonzales pada duel panas dan bergengsi ini?
"Saya akan membuat pemain depan Arema Cronus mati kutu. Terutama si Gonzales. Konsentrasi saya lebih banyak akan tercurahkan untuk membikin dia frustrasi. Tapi saya tetap menjaga kewaspadaan terhadap gerakan pemain lain yang berpotensi mengancam gawang kami," tutur Fabiano Beltrame.
Fabiano sangat paham akan kualitas dan kehebatan individu peraih tiga gelar topskorer di sepak bola Indonesia itu. Karena keduanya sempat sama-sama berbaju Arema Cronus.
"Gonzales pemain yang licin dan punya banyak trik untuk mengelabui bek lawan. Bola di kakinya selalu sulit ditebak dan berbahaya. Apakah akan dieksekusi sendiri ke gawang atau diberikan kepada rekannya. Tapi saya sudah tahu cara mematikannya," kata Fabiano Beltrame.
Namun, di mata mantan kapten tim Persija ini Gonzales hanya garang ketika di lapangan. Di luar permainan, dia sosok yang familiar dan asyik sebagai teman ngobrol.
"Dia bukan tipe pemain yang egois. Dia akrab dengan siapa pun. Dia sangat perhatian, khususnya kepada pemain-pemain muda Arema. Ketika di Arema dulu, saya sering ngobrol santai berbagai topik pembicaraan. Tapi di lapangan nanti, jangan harap dia mengajak saya ngobrol atau bercanda," ucap Fabiano Beltrame.
Pada putaran pertama di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, lalu, Arema Cronus sukses mencuri satu poin milik anak asuh Gomes de Oliveira. Akankah Madura United membalas perlakuan Arema Cronus?